DOE berperan penting dalam penelitian kanker melalui superkomputer dan teknologi isotop serta akselerator. Mereka mendorong pengembangan terapi baru dan inovasi di bidang nuklir medis, beragam teknologi saat ini digunakan dalam diagnosis dan pengobatan kanker. Kerja sama dengan lembaga penelitian lain mempercepat kemajuan penting dalam pengobatan kanker.
Superkomputer, penelitian isotop, dan fasilitas akselerator di DOE berperan penting dalam penelitian kanker. Proyek ini tidak hanya mendukung penelitian medis, tetapi juga memajukan sumber daya ilmiah DOE. Peneliti menggunakan superkomputer DOE untuk memodelkan perawatan kanker dan menganalisis data pasien. Tim dari Proyek Komputasi Eksaskala bekerjasama dengan NCI untuk mengembangkan aplikasi kecerdasan buatan yang membantu peneliti kanker di seluruh AS.
Akselerator partikel modern menghasilkan mesin radioterapi kanker yang lebih kecil dan lebih cepat. Teknologi baru seperti akselerator yang terpasang secara endoskopik untuk brachytherapy elektronik telah dikembangkan. DOE, bersama NCI, juga berinovasi dalam teknologi pengiriman proton dan ion yang lebih ringkas untuk meningkatkan akses ke terapi kanker.
DOE telah memproduksi isotop unik untuk penelitian medis selama beberapa dekade. Isotop radioaktif sangat penting untuk pencitraan dan terapi kanker, memungkinkan pengembangan perawatan baru untuk kanker metastatik. Teknologi baru DOEs juga membantu memperkuat produksi isotop stabil di AS.
Penelitian yang berfokus pada partikel subatom kunci juga berdampak pada pengembangan alat diagnosis kanker. Teknologi detektor partikel kini digunakan untuk mengidentifikasi tumor dan memantau dosis radiasi pada pasien. Laboratorium nasional DOE berperan dalam mempercepat kemajuan teknologi pengobatan kanker dan penelitian yang relevan.
Alat yang dikembangkan DOE untuk mendeteksi partikel berkontribusi pada pemantauan radiasi pasien serta meningkatkan sensitivitas deteksi tumor. Sejumlah radioisotop yang diproduksi oleh DOE, seperti germanium-68, memfasilitasi pencitraan kanker secara real-time, yang bermanfaat bagi pemantauan kesehatan pasien di seluruh AS. Selain itu, DOE juga menyediakan radioisotop yang dibutuhkan oleh industri swasta untuk mengurangi kekurangan pasokan di pasar.
Pusat penelitian kanker memanfaatkan teknologi yang ditawarkan oleh Departemen Energi (DOE) untuk menciptakan solusi inovatif dalam diagnosis dan terapi kanker. Dengan menggunakan superkomputer, isotop, dan akselerator partikel, penelitian ini telah menghasilkan kemajuan yang signifikan dalam memahami dan mengobati kanker. Kolaborasi antara DOE dan institusi penelitian medis lainnya mempercepat semua aspek penelitian ini, termasuk produksi isotop penting untuk aplikasi medis.
DOE berdedikasi untuk mengembangkan dan memproduksi alat serta isotop yang diperlukan dalam penelitian kanker. Dengan kolaborasi antara berbagai institusi, telah terjadi kemajuan signifikan dalam pengembangan terapi kanker yang lebih efektif. Investasi dalam teknologi modern akan terus mendorong batasan dalam penyelidikan medis selanjutnya, berpotensi menyelamatkan lebih banyak nyawa.
Sumber Asli: www.energy.gov