Pertumbuhan Program ‘Survivorship’ bagi Penyintas Kanker Anak

Vanderbilt mengembangkan program ‘survivorship’ untuk mengatasi tantangan baru akibat meningkatnya angka penyintas kanker pediatrik. Program ini fokus pada pemahaman dampak jangka panjang dari terapi kanker terhadap berbagai aspek kesehatan. Klinik baru akan dibuka untuk pemantauan survivor dengan dukungan penelitian dan kolaborasi yang kuat.

Program ‘survivorship’ untuk pasien kanker pediatrik mengalami pertumbuhan seiring meningkatnya angka harapan hidup anak-anak yang menjalani pengobatan kanker. Perkembangan dalam pengobatan kanker anak membuka tantangan baru bagi peneliti dan klinisi pediatrik untuk memahami dampak jangka panjang dari diagnosis dan terapi kanker. Program Kanker Anak Vanderbilt berkomitmen untuk menjadi pemimpin dalam bidang ini dengan fokus pada kesehatan fisik, psikologis, dan kesejahteraan survivor.

Vanderbilt mengembangkan program riset psikologi klinis pediatrik untuk mengkaji efek neurokognitif dari acute lymphocytic leukemia (ALL) dengan melibatkan banyak institusi yang tergabung dalam Children’s Oncology Group. Mereka juga berhasil menjadi bagian dari Children’s Oncology Group Late Effects Consortium, yang berkolaborasi untuk penelitian dampak jangka panjang pada survivor kanker anak. Klinik yang direncanakan, dengan didukung dana awal sebesar $90,000, akan dibuka pada musim gugur untuk memantau kesehatan survivor kanker anak di berbagai aspek.

Sadhna Shankar, M.D., akan menjadi direktur medis klinik tersebut. Ia memiliki minat khusus dalam survivor kanker dan memiliki pengalaman mendalam dalam mengelola efek samping jangka panjang terapi kanker. Tim kanker anak Vanderbilt berkolaborasi dengan rekan-rekan yang menangani kanker dewasa untuk membangun inisiatif survivorship yang komprehensif. Mereka juga bekerja sama dalam pengajuan hibah untuk mendukung penelitian ini.

Dari semua kemajuan ini, Whitlock menekankan pentingnya menangani isu survivorship. Dengan semakin banyak survivor kanker yang muncul dari penelitian dan pengobatan yang lebih baik, kolaborasi ini diharapkan membawa kemajuan signifikan di bidang ini.

Pentingnya program ini akan terus berkembang seiring bertambahnya survivor kanker anak, dan semua upaya ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.

Peningkatan proporsi anak-anak penyintas kanker menghadirkan tantangan baru yang perlu dihadapi oleh komunitas medis. Fokus utamanya adalah memahami bagaimana dampak pengobatan kanker mempengaruhi aspek kehidupan survivor, termasuk kesehatan fisik, kognitif, dan emosional. Program survivorship yang dibangun oleh Vanderbilt bertujuan untuk menjawab tantangan ini melalui pengembangan penelitian, kolaborasi, dan pelayanan klinis.

Kesuksesan program survivorship di Vanderbilt menandakan langkah maju dalam membantu anak-anak penyintas kanker. Ini melibatkan pendekatan terpadu yang mencakup penelitian, dukungan kesehatan mental, dan penanganan dampak jangka panjang dari pengobatan. Dengan peningkatan angka penyintas, penting untuk terus memperbaiki program dan kolaborasi guna mendukung kualitas hidup mereka.

Sumber Asli: news.vumc.org

Clara Wang

Clara Wang is a distinguished writer and cultural commentator who specializes in societal issues affecting marginalized communities. After receiving her degree from Stanford University, Clara joined the editorial team at a prominent news outlet where she has been instrumental in launching campaigns that promote diversity and inclusion in journalism.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *