Dewan Eksekutif Lembaga Penelitian Kanker membimbing strategi untuk memenuhi tujuan yang disetujui. Penelitian terbaru menunjukkan pentingnya pengujian genetik, kecepatan pengobatan melalui MRI, dan penemuan gen baru dalam perkembangan kanker prostat.
Dewan Eksekutif telah dibentuk untuk membantu CEO dalam memimpin Lembaga Penelitian Kanker untuk mencapai tujuan strategis yang telah disetujui. Mereka bertanggung jawab untuk menyusun strategi, rencana, dan anggaran yang harus disetujui oleh Dewan Pengawas. Anggota dewan mencakup: 1. Profesor Kristian Helin, CEO dan Presiden 2. Carol Ford, Chief People Officer 3. Profesor Kevin Harrington, Kepala Divisi – Radioterapi dan Pencitraan 4. Profesor Clare Isacke, Dekan Urusan Akademik & Penelitian 5. Paul Norris, Chief Financial Officer 6. Profesor Jonathon Pines, Kepala Divisi – Biologi Kanker 7. Dr Barbara Pittam, Chief Research dan Akademik Officer 8. Dr Olivia Rossanese, Kepala Divisi dan Direktur – Terapi Kanker. News terbaru dari ICR termasuk hasil penelitian yang menunjukkan pentingnya pengujian genetik untuk Sindrom Lynch untuk mencegah kanker terlewat, penggunaan pemindaian MRI dan biopsi untuk mempercepat pengobatan kanker kandung kemih yang agresif, identifikasi dua gen yang mempromosikan perkembangan tumor pada kanker prostat tahap awal, serta harapan obat baru bagi pasien kanker prostat yang resisten terhadap terapi hormonal.
Lembaga Penelitian Kanker, London, didedikasikan untuk penelitian dan inovasi dalam penanganan kanker. Dalam upaya untuk mencapai visi strategisnya, Dewan Eksekutif memiliki peran penting dalam mengawasi implementasi kebijakan dan program penelitian. Penemuan penting yang dihasilkan dari penelitian mereka memiliki implikasi besar terhadap pengobatan kanker serta deteksi dini.
Dewan Eksekutif di Lembaga Penelitian Kanker berkomitmen pada pencapaian tujuan strategis melalui pengawasan dan inovasi. Penelitian terbaru yang mereka lakukan menunjukkan potensi perbaikan dalam diagnosis dan pengobatan kanker, terutama dalam pengidentifikasian gen yang terlibat dalam pertumbuhan tumor dan meningkatkan kecepatan pengobatan. Langkah-langkah ini berpotensi meningkatkan kualitas hidup pasien kanker secara signifikan.
Sumber Asli: www.icr.ac.uk