Perawatan kanker saat ini berusaha untuk mengadopsi pendekatan yang lebih personal melalui pengujian medis presisi fungsional. Dengan metode ini, pengujian obat dilakukan pada sel kanker pasien untuk menemukan pengobatan yang paling efektif. Hasil menunjukkan bahwa 83% pasien mendapatkan manfaat klinis yang signifikan.
Perawatan kanker yang dipersonalisasi, melalui pengujian obat secara cepat, dapat menghasilkan pengobatan yang lebih cepat dan hasil yang lebih baik bagi pasien. Peneliti berupaya mengembangkan panduan pribadi untuk setiap pasien kanker dengan menguji berbagai obat pada sel kanker masing-masing sebelum terapi dimulai. Metode yang disebut sebagai “medis presisi fungsional” ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam hasil klinis.
Kanker masih menjadi salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia, terutama di kalangan pasien muda. Meskipun kemajuan dalam pengobatan kanker standar, banyak pasien masih menghadapi hasil yang tidak menentu. Oleh karena itu, ada kebutuhan untuk pendekatan baru yang dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengobatan.
Pendekatan medis presisi fungsional menawarkan harapan baru bagi pasien kanker dengan mengkombinasikan pengujian sensitifitas obat dan analisis DNA. Dengan hasil yang menunjukkan 83% pasien mengalami manfaat klinis, pengembangan ini dapat membawa ke arah yang lebih baik dalam perawatan kanker. Integrasi kecerdasan buatan juga diharapkan dapat meningkatkan proses penyesuaian perawatan kepada pasien.
Sumber Asli: news.fiu.edu
