Laporan American Cancer Society 2025 menunjukkan peningkatan kasus kanker, terutama pada wanita muda dan pasien kulit hitam serta penduduk asli Amerika. Meskipun tingkat kematian kanker menurun, disparitas tetap ada. Wanita muda lebih rentan, dengan angka insidensi kanker yang lebih tinggi dibandingkan pria. Penekanan pada pencegahan dan akses perawatan yang adil sangat penting.
Laporan dari American Cancer Society tahun 2025 mengungkapkan bahwa lebih banyak wanita muda dan pria dewasa yang terkena kanker. Di AS, diperkirakan 2.041.910 kasus baru kanker dan 618.120 kematian akibat kanker akan terjadi tahun ini. Rasio kematian cukup tinggi untuk pasien kulit hitam dan penduduk asli Amerika, yang 2 hingga 3 kali lebih mungkin meninggal karena kanker dibandingkan pasien kulit putih.
Walaupun angka kematian kanker menurun karena perbaikan pengobatan, disparitas tetap mencolok, terutama pada pasien kulit hitam dan penduduk asli Amerika. Morbiditas tertinggi ditemukan pada pasien tersebut, dengan tingkat kematian yang lebih tinggi untuk kanker ginjal, hati, perut, dan serviks. Wanita kulit hitam dengan kanker payudara memiliki risiko kematian 40% lebih tinggi dibandingkan wanita kulit putih.
Anak muda dan wanita muda menghadapi tantangan khusus, termasuk diagnosis kanker pada stadium lanjut. Wanita muda (< 50 tahun) memiliki tingkat insidensi kanker 82% lebih tinggi daripada pria muda. Insidensi kanker paru-paru pada wanita muda bahkan lebih tinggi dibandingkan pria di bawah 65 tahun pada 2021.
Adanya kesenjangan dalam kelangsungan hidup kanker payudara terlihat jelas; wanita lebih tua memiliki angka kelangsungan hidup yang lebih tinggi. Penelitian menunjukkan bahwa faktor risiko pada orang muda, terutama wanita, dapat berbeda. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk meningkatkan kualitas perawatan bagi pasien tersebut.
Faktor perilaku, seperti merokok dan pola tidur yang baik, turut mempengaruhi risiko kanker. Walaupun faktor tertentu tidak dapat dikendalikan, perubahan gaya hidup seperti menjaga berat badan ideal, mengonsumsi alkohol secara moderat, pola makan sehat, dan aktivitas fisik dapat menurunkan risiko kanker. Investasi dalam pencegahan kanker dan akses pengobatan yang adil sangat penting.
Laporan ini menyajikan informasi tentang tren kanker di AS, menunjukkan peningkatan jumlah insidensi, terutama di kalangan wanita dan kelompok etnis tertentu. Meskipun telah terjadi penurunan angka kematian secara keseluruhan, kesenjangan antara berbagai demografis terus berlanjut dengan dampak yang lebih besar pada wanita muda dan pasien dari kelompok etnis minoritas. Laporan ini juga menyoroti perlunya langkah-langkah pencegahan dan perbaikan dalam sistem kesehatan.
Secara keseluruhan, laporan ini menyoroti tantangan yang dihadapi oleh pasien kanker, terutama wanita muda dan pasien kulit hitam atau penduduk asli Amerika, yang menunjukkan angka kematian yang lebih tinggi. Meskipun ada kemajuan dalam pengobatan kanker, kesenjangan dan faktor risiko terus menjadi perhatian. Upaya pencegahan dan investasi dalam akses perawatan yang setara sangat diperlukan untuk memperbaiki situasi ini.
Sumber Asli: www.pharmacytimes.com