Cancer Research UK meluncurkan program bernama Cancer Data Driven Detection senilai £10 juta untuk meningkatkan deteksi dini kanker dengan memprediksi risiko individu menggunakan data dari berbagai sumber. Program ini bertujuan untuk mendiagnosis lebih banyak kanker pada tahap awal untuk meningkatkan tingkat keberhasilan pengobatan.
Kanker yang terdeteksi lebih awal memiliki peluang lebih tinggi untuk diobati dengan sukses. Namun, saat ini hanya 54,4% kanker yang terdiagnosis pada tahap satu dan dua. Untuk mengatasi masalah ini, Cancer Research UK meluncurkan program baru bernama Cancer Data Driven Detection dengan dana sebesar £10 juta, bekerja sama dengan NIHR dan EPSRC.
Program ini bertujuan untuk menghasilkan model prediksi risiko kanker individu dengan mengakses dan menghubungkan data dari berbagai sumber, termasuk catatan kesehatan dan data genetik. Ini bertujuan untuk mengembangkan model statistik yang lebih akurat untuk memprediksi siapa yang paling berisiko terkena kanker.
“Mencari orang yang berisiko tinggi terkena kanker adalah tantangan besar,” ujar Profesor Antonis Antoniou. Menggunakan alat analisis canggih seperti AI, program ini akan mengungkap hubungan dalam dataset yang dapat membantu dalam deteksi dan diagnosis lebih awal.
Program ini tidak hanya melibatkan pengembangan model risiko, tetapi juga penyediaan infrastruktur untuk menghubungkan dataset dan melatih ilmuwan data baru. Model yang dihasilkan dapat memandu NHS dalam memberikan lebih banyak sesi skrining untuk individu berisiko tinggi, serta mempercepat tes kanker saat ada gejala yang mencurigakan.
Sasaran NHS adalah mendiagnosis 75% kanker pada tahap satu dan dua pada tahun 2028. Program inovatif seperti ini akan menjadi kunci untuk mencapai tujuan tersebut dan memahami risiko kanker dengan lebih baik, meningkatkan peluang hidup lebih panjang dan sehat bagi banyak orang.
Program ini didukung oleh berbagai lembaga, termasuk Health Data Research UK dan Administrative Data Research UK.
Deteksi dini kanker sangat penting untuk meningkatkan peluang penyembuhan. Tidak hanya membantu pasien mendapatkan perawatan lebih cepat, tetapi juga mendukung upaya pencegahan. Meningkatnya teknologi dan pendekatan berbasis data memungkinkan peneliti untuk memprediksi risiko kanker dengan lebih akurat, yang dapat mengarah pada deteksi awal serta pengobatan yang lebih baik.
Dengan investasi £10 juta dalam program Cancer Data Driven Detection, diharapkan deteksi dini kanker akan meningkat. Melalui analisis data dan penggunaan AI, program ini diharapkan dapat mengidentifikasi individu berisiko tinggi dan meningkatkan angka diagnosis pada tahap awal, mendukung tujuan NHS dan meningkatkan masa hidup dan kualitas hidup pasien kanker.
Sumber Asli: news.cancerresearchuk.org