Exact Sciences meluncurkan hasil terbaru untuk tes Oncodetect yang menunjukkan efektivitas tinggi dalam mendeteksi sisa kanker dan memprediksi kekambuhan. Tes ini berfokus pada DNA tumor yang tersisa dan diperkirakan akan bermanfaat bagi 3 juta pasien di AS.
Exact Sciences baru-baru ini merilis hasil terbaru untuk tes kanker Oncodetect mereka, yang menunjukkan kinerja yang kuat dalam mendeteksi penyakit dan memprediksi kekambuhan. Brian Baranick, manajer umum onkologi presisi di perusahaan tersebut, menyatakan bahwa mereka bangga dapat memperkenalkan solusi MRD ke pasar penyakit residual molekuler yang berkembang dengan cepat, memberikan akses kepada lebih banyak pasien untuk tes berkualitas tinggi.
Molekular residual disease (MRD) merujuk pada DNA tumor yang tersisa setelah pengobatan kanker. DNA sirkulasi tumor (ctDNA) ini dapat menunjukkan keberadaan kanker dalam tubuh. Tes Oncodetect dirancang untuk mengidentifikasi perubahan DNA dari tumor pasien, membantu keputusan terapi kanker dan memantau kemungkinan kekambuhan kanker.
Exact Sciences mengindikasikan bahwa sekitar 3 juta orang di AS bisa memperoleh manfaat dari tes MRD. Hasil studi Alpha-CORRECT menunjukkan sensitivitas 78% setelah operasi dan 91% selama periode pemantauan. Selain itu, studi Beta-CORRECT menyoroti keterkaitan signifikan antara hasil positif dan kekambuhan pada pasien kanker kolorektal, menambah nilai prognostik tes Oncodetect.
Sumber Asli: www.wisbusiness.com