– Kanker serviks menduduki peringkat keempat kanker paling umum pada wanita. – Deteksi dini melalui pap smear sangat penting dan direkomendasikan mulai usia 21 tahun. – Vaksin HPV direkomendasikan untuk usia 9-45 tahun untuk pencegahan. – Kasus kanker serviks menurun berkat peningkatan skrining dan vaksinasi. – Wanita perlu waspada terhadap gejala, seperti pendarahan tidak teratur.
Dokter OB/GYN dari Mercy, Dr. Heather Hall, menjelaskan pentingnya deteksi dini kanker serviks melalui skrining rutin. Lebih dari 11.000 wanita di AS didiagnosis dengan kanker serviks setiap tahun, yang menjadikannya sebagai kanker keempat paling umum di kalangan wanita secara global. Skrining dengan pap smear sangat efektif untuk mengidentifikasi perubahan sel pada tahap awal.
Wanita disarankan untuk mulai melakukan pap smear pada usia 21 tahun dan melakukannya setiap tiga hingga lima tahun. Dr. Hall menekankan perlunya menjaga kesehatan dengan tidak menunda pemeriksaan rutin agar dapat menangkap kemungkinan perubahan sel sebelum berkembang menjadi kanker.
Pencegahan kanker serviks juga penting, dan vaksin HPV menjadi salah satu metode terbaik. Vaksin ini direkomendasikan untuk semua orang berusia 9 hingga 45 tahun, dengan manfaat yang lebih besar jika diberikan lebih awal.
Dalam beberapa dekade terakhir, kasus kanker serviks terus menurun. Dr. Hall menunjukkan bahwa meningkatnya kesadaran dan penggunaan pap smear serta vaksinasi HPV turut berkontribusi pada pengurangan ini, terutama di kalangan wanita muda.
Meskipun skrining rutin diperlukan, Dr. Hall mengingatkan bahwa wanita harus tetap waspada terhadap gejala seperti pendarahan tidak teratur atau nyeri panggul. Jika mengalami gejala tersebut, segera hubungi dokter untuk mendapatkan pemeriksaan lanjutan.
Kanker serviks adalah salah satu penyakit yang bisa dicegah dengan skrining dan vaksinasi. Deteksi dini melalui pap smear dapat membantu menangkap perubahan sel sebelum menjadi kanker. Vaksin HPV sangat efektif dalam mengurangi risiko kanker serviks.
Penting bagi wanita untuk menjalani pemeriksaan skrining secara rutin, mulai pada usia 21 tahun. Vaksin HPV juga memberikan perlindungan tambahan. Kesadaran akan kesehatan dan pemeriksaan dini dapat membantu mengurangi angka kejadian kanker serviks.
Sumber Asli: www.ky3.com
