Seorang wanita berusia 46 tahun menjalani mastektomi dan rekonstruksi payudara secara minim invasif di APCC. Prosedur ini, yang dipimpin oleh Dr. Manjula Rao, bertujuan untuk pengangkatan kanker dengan mengedepankan aspek kosmetik dan pemulihan cepat. Deteksi dini kanker payudara dan pemahaman mengenai opsi pengobatan yang ada sangat disarankan oleh para ahli.
Seorang wanita berusia 46 tahun baru-baru ini berhasil menjalani Mastektomi Endoskopik dengan Rekonstruksi di Pusat Kanker Proton Apollo (APCC). Prosedur ini menggabungkan pengangkatan kanker dengan rekonstruksi payudara melalui pendekatan minimally invasive. Menghadapi diagnosis kanker payudara stadium awal, pasien mencari opsi rekonstruksi payudara yang lebih baik. Dokter Manjula Rao, Konsultan Bedah Onkoplastik di APCC, menawarkan teknik mastektomi endoskopik yang mengedepankan pengurangan bekas luka dan pemulihan cepat.
Dalam konferensi pers, Dr. Rao menjelaskan pentingnya mempertahankan payudara bagi sebagian pasien. Mastektomi yang dilakukan bersifat sparing, di mana kulit dan puting dapat dipertahankan dalam kondisi tertentu. “Tujuan utama adalah mengontrol kanker, diikuti dengan hasil kosmetik,” jelasnya, menyoroti bahwa ukuran tumor akan menentukan pendekatan. Jika tumor terdeteksi dalam jaringan puting, tindakan penanganan lebih lanjut akan diambil.
Dinesh Madhavan, Presiden Grup Onkologi di Apollo Hospitals, menekankan pentingnya peningkatan kesadaran tentang kemajuan dalam pengobatan kanker payudara dan urgensi deteksi dini untuk hasil pengobatan yang lebih baik.
Kanker payudara merupakan penyakit yang umum di kalangan wanita, dan penanganan dini sangat penting untuk meningkatkan peluang kesembuhan. Mastektomi adalah alternatif yang sering dipertimbangkan ketika tumor terdeteksi. Berbagai teknik bedah seperti mastektomi sparing kulit dan puting, serta penggunaan jaringan pasien atau implan, merupakan opsi yang tersedia untuk mengoptimalkan hasil pengobatan.
Mastektomi endoskopik dengan rekonstruksi menawarkan pendekatan minim invasif untuk pasien kanker payudara yang memungkinkan pemulihan lebih cepat dan hasil kosmetik yang lebih baik. Dokter mendorong kesadaran tentang deteksi dini dan kemajuan dalam pengobatan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien.
Sumber Asli: www.thehindu.com
