Dr. Arvind Chaudhry di Spokane Valley memperkenalkan tes darah non-invasif untuk deteksi dini kanker. Tes ini lebih efisien dibandingkan metode skrining lainnya, mendeteksi kanker seperti leukemia dan limfoma. Biaya tes sekitar $1.000, belum ditanggung asuransi, tetapi penting untuk orang berisiko tinggi. Deteksi dini diharapkan dapat menyelamatkan banyak nyawa.
Dokter Arvind Chaudhry dari Spokane Valley memperkenalkan metode baru untuk skrining kanker yang dapat mendeteksi kanker saat masih dapat disembuhkan. Metode ini menggunakan tes darah sederhana yang lebih tidak invasif dibandingkan metode standar lain seperti kolonoskopi dan mamografi. Tes ini dapat mengidentifikasi kanker seperti leukemia dan limfoma yang sering kali tidak terdeteksi hingga muncul gejala. Dr. Chaudhry menyatakan, “Ini adalah rahasia besar dalam deteksi kanker.”
Biaya tes ini sekitar $1.000 dan saat ini tidak ditanggung oleh asuransi, tetapi bisa membantu memenuhi deductible. Dr. Chaudhry merekomendasikan orang-orang berisiko tinggi untuk menjalani tes skrining setiap tahun, setelah berdiskusi dengan dokter. Becky Van Keulen dari nonprofit “Cancer Can’t” menekankan bahwa deteksi dini dapat mengubah perawatan kanker secara signifikan, dengan mengatakan, “Jika kita bisa mulai skrining ini untuk deteksi dini, hal ini akan menyelamatkan banyak nyawa.”
Deteksi dini kanker menjadi fokus utama dalam pengobatan modern, karena banyak metode skrining yang ada saat ini bersifat invasif dan tidak dapat mendeteksi berbagai jenis kanker dengan efektif. Metode baru yang diperkenalkan oleh Dr. Chaudhry menawarkan opsi non-invasif yang lebih baik untuk mendeteksi kanker di level molekuler. Dengan menerapkan teknologi baru ini, ada harapan untuk meningkatkan tingkat kelangsungan hidup pasien kanker melalui deteksi dini.
Metode tes darah baru yang diperkenalkan oleh Dr. Chaudhry di Spokane Valley menawarkan harapan baru dalam deteksi dini kanker. Dengan biaya sekitar $1.000 dan tidak invasif, metode ini dapat mengidentifikasi kanker yang biasanya tidak terdeteksi. Deteksi dini menjadi kunci untuk meningkatkan perawatan kanker dan menyelamatkan nyawa, khususnya bagi individu yang berisiko tinggi.
Sumber Asli: www.khq.com
