Studi fase 3 global menunjukkan bahwa atezolizumab tidak meningkatkan kelangsungan hidup pada pasien kanker payudara triple negatif berisiko tinggi setelah operasi. Penambahan obat ini pada kemoterapi pascaoperasi justru dikaitkan dengan lebih banyak efek samping. Hasil ini menegaskan bahwa imunoterapi ini tidak memberikan manfaat tambahan untuk populasi tersebut.
Atezolizumab (Tecentriq) tidak meningkatkan tingkat kelangsungan hidup pasien dengan kanker payudara triple negatif berisiko tinggi setelah operasi, menurut sebuah studi fase 3 global. Studi ini ditemukan bahwa penambahan atezolizumab pada kemoterapi pascaoperasi tidak memberikan manfaat tambahan. Atezolizumab adalah obat imunoterapi yang bekerja dengan mengikat protein PD-L1 pada permukaan sel kanker, tetapi uji coba ini tidak menunjukkan peningkatan hasil bagi pasien tersebut. Penelitian ini melibatkan 2.199 pasien di lebih dari 330 pusat di 31 negara dan tidak menemukan perbedaan signifikan dalam kelangsungan hidup bebas penyakit invasif antara grup yang menerima atezolizumab ditambah kemoterapi dan yang hanya menerima kemoterapi. Terdapat juga insiden efek samping terkait pengobatan yang lebih tinggi pada grup atezolizumab, meskipun jumlah kejadian fatal serupa di kedua grup.
Kanker payudara triple negatif (TNBC) adalah tipe kanker yang agresif dan sulit diobati, sehingga penelitian untuk menemukan terapi efektif sangat penting. Atezolizumab merupakan inhibitor PD-L1 yang telah digunakan untuk beberapa jenis kanker lain, dan penelitian ini bertujuan untuk menilai efektivitasnya saat digabungkan dengan kemoterapi pada pasien TNBC setelah operasi. Studi ini menjadi penting karena merupakan satu-satunya uji coba fase 3 yang mengkaji penggunaan imunoterapi pada TNBC yang berisiko tinggi.
Hasil uji coba menunjukkan bahwa atezolizumab tidak memberikan keuntungan dalam mengurangi risiko kekambuhan kanker atau meningkatkan tingkat kelangsungan hidup pada pasien TNBC berisiko tinggi setelah operasi. Mengingat hasil ini, dokter disarankan untuk tidak merekomendasikan atezolizumab untuk pasien yang menjalani kemoterapi pascaoperasi.
Sumber Asli: www.ajmc.com
