Penelitian Membuka Kunci Respons Imun Jangka Panjang dalam Kanker

Tim peneliti menemukan sel T ID3+ yang memiliki kemampuan luar biasa untuk memperpanjang respons imun jangka panjang melawan kanker dan infeksi. Penemuan ini membuka jalan bagi strategi baru dalam terapi kanker dan meningkatkan efektivitas imunoterapi. Penelitian ini hasil kolaborasi dengan beberapa universitas internasional dan berdampak signifikan untuk pasien kanker.

Penelitian terbaru dari Peter Doherty Institute for Infection and Immunity dan Peter MacCallum Cancer Centre mengidentifikasi sel T seperti stem yang disebut sebagai ID3+ T cell, berperan penting dalam mempertahankan respons imun jangka panjang. Sel ini memiliki kemampuan untuk melakukan peremajaan dan ketahanan terhadap kelelahan, memungkinkan mereka untuk bertahan lebih lama dibandingkan sel T lainnya. Penemuan ini dapat membantu meningkatkan efektivitas terapi kanker dan imunoterapi dengan meningkatkan jumlah sel ID3+ yang dapat melawan penyakit.
Catarina Gago da Graca, calon doktor dari Universitas Melbourne, menekankan pentingnya sel ID3+ dalam mengatasi kelelahan imun pada penyakit kronis, seperti kanker dan infeksi persisten. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa sinyal tertentu dalam tubuh dapat meningkatkan jumlah sel ini, membuka peluang terapi baru seperti CAR T cell.
Prof. Ricky Johnstone dari Peter Mac menambahkan bahwa meningkatkan aktivitas ID3 dapat memperkuat daya tahan sel imun, sehingga meningkatkan efektivitas terapi. Hasil penelitian ini dapat berdampak pada pengobatan pasien kanker dan meningkatkan hasil imunoterapi klinis.
Dr. Daniel Utzschneider dari Doherty Institute menyatakan bahwa temuan ini bisa mengarah pada inovasi dalam pengobatan imunoterapi dan pengembangan vaksin yang memberikan perlindungan jangka panjang, sehingga mengatasi tantangan besar dari sel imun yang kelelahan untuk pasien kanker dan infeksi kronis seperti HIV.
Penelitian ini merupakan kolaborasi antara beberapa lembaga, termasuk Doherty Institute, Peter Mac, dan Universitas La Trobe, serta mitra internasional memiliki potensi besar untuk meningkatkan hasil kesehatan bagi penderita kanker dan penyakit kronis.

Penelitian ini mengeksplorasi disease dalam konteks kekebalan tubuh, khususnya pada respon imun terhadap kanker dan infeksi kronis. Sel T memiliki peran kunci dalam pertahanan tubuh, tetapi dapat mengalami kelelahan akibat penyakit berkepanjangan. Temuan ini berfokus pada sel T ID3+, yang dapat memperpanjang efektivitas respons imun, menawarkan solusi untuk tantangan dalam pengobatan penyakit kronis dan kanker.

Penelitian ini menemukan bahwa sel T ID3+ dapat membantu mengatasi kelelahan imun, yang merupakan masalah utama dalam pengobatan kanker dan infeksi persisten. Dengan meningkatkan jumlah dan kemampuan sel ini, terapi kanker dan imunoterapi dapat menjadi lebih efektif dan tahan lama. Kerjasama antar institusi juga menunjukkan pentingnya kolaborasi dalam penelitian kesehatan.

Sumber Asli: www.tribuneindia.com

Nina Sharma

Nina Sharma is a rising star in the world of journalism, celebrated for her engaging storytelling and deep dives into contemporary cultural phenomena. With a background in multimedia journalism, Nina has spent 7 years working across platforms, from podcasts to online articles. Her dynamic writing and ability to draw out rich human experiences have earned her features in several respected publications, captivating a diverse audience.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *