Di Hari Kanker Sedunia, dikenalkan tujuh perubahan gaya hidup untuk mengurangi risiko kanker. Perubahan tersebut mencakup menghindari tembakau, meningkatkan aktivitas fisik, memperhatikan pola makan, melindungi kulit, mengelola berat badan, melakukan skrining, dan memahami riwayat kanker dalam keluarga. Tindakan ini diharapkan dapat menurunkan angka kejadian kanker secara signifikan.
Hari Kanker Sedunia menggarisbawahi pentingnya pencegahan kanker, dengan 40% kasus kanker bisa dicegah melalui perubahan gaya hidup. Berikut tujuh langkah berbasis bukti untuk mengurangi risiko kanker:
1. Menghindari Tembakau: Tembakau bertanggung jawab atas 30% kematian akibat kanker. Jika Anda merokok, quit harus jadi prioritas utama. Bicaralah dengan dokter untuk dukungan berhenti merokok.
2. Lebih Banyak Bergerak: Lakukan setidaknya 150 menit olahraga moderat atau 75 menit aktivitas berat setiap minggu. Anda bisa mulai dengan berjalan cepat, mengikuti kelas dansa, atau berkebun.
3. Perhatikan Pola Makan: Sekitar 50% kanker yang dapat dicegah terkait dengan pola makan. Fokuslah pada makanan berbasis tanaman, batasi konsumsi daging merah, dan kurangi alkohol.
4. Lindungi Kulit Anda: Kanker kulit adalah yang paling umum dan dapat dicegah. Selalu gunakan tabir surya setiap hari, hindari paparan sinar matahari langsung, dan periksa kondisi kulit secara rutin.
5. Kelola Berat Badan: Berat badan yang sehat sangat penting untuk mencegah kanker. Fokuslah pada kebiasaan sehat jangka panjang, seperti memilih air menggantikan minuman manis dan berolahraga secara reguler.
6. Prioritaskan Skrining: Deteksi dini kanker dapat meningkatkan hasil pengobatan. Atur pengingat untuk mengikuti skrining yang diperlukan sesuai usia dan risiko.
7. Ketahui Riwayat Keluarga: Memahami riwayat kanker keluarga penting untuk strategi pencegahan yang lebih baik. Bicaralah dengan kerabat untuk mengetahui jenis kanker dalam keluarga dan usia diagnosis.
Pencegahan kanker sangat penting, mengingat satu dari lima orang akan didiagnosis dengan kanker sepanjang hidup mereka. Kanker yang terkait dengan faktor-faktor pencegahan, termasuk pola makan, aktivitas fisik, dan kebiasaan merokok, dapat dikendalikan melalui tindakan proaktif oleh individu. Memperhatikan kebiasaan sehat dan melakukan pemeriksaan rutin dapat membantu dalam menurunkan risiko kanker secara signifikan.
Merubah gaya hidup dapat berkontribusi besar dalam mengurangi risiko kanker. Melalui tujuh langkah praktis yang meliputi menghindari tembakau, berolahraga, menjaga pola makan seimbang, melindungi kulit, mengelola berat badan, melakukan skrining reguler, dan memahami riwayat keluarga, setiap individu dapat mengambil langkah konkret untuk mendukung kesehatan mereka. Memprioritaskan pencegahan kanker adalah tindakan penting demi kesehatan jangka panjang.
Sumber Asli: www.womanandhomemagazine.co.za