Undang-undang baru di Idaho berfokus pada penyediaan cakupan untuk skrining tambahan kanker payudara bagi individu berisiko. Diajukan oleh Ilana Rubel, undang-undang ini berupaya mengatasi tingginya angka deteksi kanker tahap lanjut di negara bagian tersebut. Ini juga mendorong asuransi kesehatan untuk menanggung biaya pencitraan tambahan yang diperlukan.
BOISE — Sebuah undang-undang yang memberikan cakupan untuk pemeriksaan tambahan kanker payudara telah diajukan ke Dewan Perwakilan Idaho. Komite Kesehatan dan Kesejahteraan memberikan suara bulat untuk mengajukan undang-undang ini yang menargetkan kelompok dan individu berisiko tertentu untuk meningkatkan skrining kanker payudara secara dini.
Pemimpin Minoritas Dewan Ilana Rubel, D-Boise, menjelaskan bahwa deteksi dini kanker payudara di Idaho jauh di belakang rata-rata nasional. “Rata-rata nasional untuk deteksi tahap lanjut adalah satu dari sepuluh kasus; di Idaho, satu dari tiga kasus,” kata Rubel, menunjukkan banyak kanker payudara tidak terdeteksi hingga tahap lanjut.
Pemeriksaan tambahan seringkali diperlukan bagi mereka yang memiliki kondisi genetik seperti BRCA 1 dan BRCA 2, serta jaringan padat yang menyulitkan deteksi kanker pada mamogram biasa. Meskipun Undang-Undang Perawatan Terjangkau mengharuskan rencana kesehatan swasta mencakup layanan skrining preventif tanpa biaya tambahan, tidak semua rencana menanggung biaya pencitraan tambahan untuk kelompok berisiko tersebut.
Undang-undang ini mewajibkan asuransi kesehatan, termasuk rencana swasta, untuk menutupi pencitraan tambahan bagi individu dengan risiko lebih tinggi. Rubel juga menyoroti biaya fisik dan emosional dari deteksi tahap lanjut, menegaskan pentingnya pencegahan. “Biaya deteksi lebih lanjut sangat besar,” kata Rubel.
Rancangan undang-undang ini akan kembali untuk sidang penuh, membahas pentingnya deteksi dini dalam meningkatkan angka kelangsungan hidup dan mengurangi biaya perawatan.
Pemeriksaan kanker payudara yang lebih intensif diperlukan untuk mengatasi masalah deteksi kanker di tahap awal di Idaho, di mana data menunjukkan ketidakcocokan dengan rata-rata nasional. Pengenalan undang-undang ini bertujuan untuk mengatasi kekurangan layanan skrining bagi kelompok berisiko dan memperbaiki angka deteksi dengan memberikan asuransi kesehatan yang mencakup kebutuhan pencitraan tambahan.
Undang-undang baru ini bertujuan untuk meningkatkan cakupan skrining kanker payudara di Idaho, terutama bagi mereka yang berisiko tinggi. Dengan mengharuskan asuransi kesehatan untuk mendanai pencitraan tambahan, diharapkan dapat mengurangi kasus deteksi terlambat dan meningkatkan kelangsungan hidup pasien. Undang-undang ini menunjukkan komitmen untuk menanggulangi masalah kesehatan penting ini secara lebih efektif.
Sumber Asli: www.fox26medford.com