Penurunan diagnosis dan kematian kanker terjadi di Appalachian, meski tetap lebih tinggi daripada wilayah lain di AS, terutama di Central Appalachia. Tingkat kematian dari kanker yang bisa dideteksi lebih awal masih tinggi, meskipun ada perbaikan dalam screening. Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi diferensiasi di kawasan untuk meningkatkan strategi pencegahan dan perawatan kanker.
Kanker di Appalachian mengalami penurunan diagnoses dan kematian, namun angka ini tetap jauh lebih tinggi dibandingkan dengan wilayah lain di AS, terutama di Central Appalachia. Dengan data terbaru, terdapat peningkatan dalam tingkat screening meskipun angka kematian akibat kanker yang dapat dideteksi lebih awal tetap tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menggali perbedaan di antara subwilayah Appalachian guna meningkatkan strategi pencegahan dan pengobatan penderita kanker.
Data dari 2017 hingga 2021 menunjukkan bahwa orang di wilayah Appalachian 5,6% lebih mungkin terdiagnosis kanker dan 12,8% lebih mungkin meninggal akibat kanker dibandingkan dengan di luar wilayah tersebut. Khususnya, subregion Central Appalachian memiliki tingkat diagnosis dan kematian kanker tertinggi. Kenaikan signifikan juga terjadi pada kanker hati dan kanker serviks stadium lanjut, menyoroti kebutuhan untuk lebih memahami dan mengatasi disparitas ini.
Meskipun terdapat perbaikan, penurunan tingkat kanker di luar Appalachia lebih cepat dibandingkan di dalam wilayah tersebut. Faktor-faktor seperti akses layanan kesehatan yang terbatas di daerah pedesaan dan tingkat kemiskinan yang tinggi berkontribusi pada disparitas ini. Namun, inisiatif kesehatan masyarakat yang tepat sasaran dapat membantu meningkatkan akses perawatan pencegahan di populasi yang berisiko.
Menurut Dr. B. Mark Evers, penting untuk memahami perbedaan dalam perawatan kanker antar wilayah di Appalachian. Ia menggarisbawahi dampak positif dari kampanye kesehatan masyarakat yang berhasil meningkatkan tingkat screening kanker paru-paru di Kentucky. Penemuan ini menunjukkan bahwa data kesehatan dapat membantu fokus pada masalah kesehatan yang telah ada selama bertahun-tahun.
Artikel ini membahas penurunan diagnosis dan kematian akibat kanker di wilayah Appalachian, dengan penekanan pada variasi dalam angka dan penyebabnya. Wilayah Appalachian mencakup 423 kabupaten di 13 negara bagian, dengan data terbaru mengungkapkan disparitas dalam kesehatan kanker di seluruh subregion. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan intervensi yang ditargetkan untuk mengatasi masalah kesehatan spesifik di kawasan tersebut.
Walaupun ada penurunan dalam diagnosis dan kematian akibat kanker di Appalachian, daerah ini masih menghadapi angka yang lebih tinggi dibandingkan wilayah lain di AS. Penelitian menunjukkan pentingnya memahami perbedaan regional dalam kesehatan untuk meningkatkan screening dan perawatan kanker. Tindakan tepat sasaran dibutuhkan untuk mengatasi disparitas yang ada, terutama di Central Appalachia.
Sumber Asli: www.newswise.com
