Tujuh peneliti USC menerima penghargaan AACR di Konferensi Disparitas Kesehatan Kanker. Mereka menampilkan penelitian mengenai faktor-faktor yang memengaruhi disparitas kesehatan kanker, seperti penggunaan ganja, polusi udara, dan stres sosial, dengan fokus pada komunitas minoritas dan kurang terlayani.
Tujuh peneliti dari Departemen Kesehatan Populasi dan Publik di Keck School of Medicine, USC, menerima penghargaan dari American Association for Cancer Research (AACR) pada Konferensi Ke-17 tentang Disparitas Kesehatan Kanker di Los Angeles. Para peneliti memberikan presentasi tentang temuan terbaru mereka, berkontribusi terhadap penelitian tentang kesehatan kanker di kalangan minoritas dan komunitas yang kurang terlayani.
Konferensi ini menyoroti pentingnya penelitian terhadap disparitas kesehatan kanker yang dihadapi oleh kelompok etnis minoritas dan masyarakat yang kurang beruntung. Peneliti dari USC menanggapi tantangan ini dengan mempresentasikan berbagai studi yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan penanganan disparitas dalam diagnosis, perawatan, dan hasil kanker.
Penghargaan AACR ini menunjukkan pencapaian signifikan para peneliti USC dalam upaya memahami dan mengatasi disparitas kesehatan kanker. Penelitian mereka mencakup berbagai area seperti penggunaan ganja, udara yang tercemar, dan faktor sosial yang mempengaruhi kesehatan kanker di kalangan komunitas yang berbeda.
Sumber Asli: keck.usc.edu