Kanker menjadi masalah signifikan di tempat kerja, dengan banyak karyawan membutuhkan dukungan yang lebih baik. International SOS mendorong organisasi untuk menerapkan program dukungan kanker komprehensif. Data menunjukkan kebutuhan akan strategi pendidikan, perawatan, dan lingkungan yang mendukung untuk karyawan. Mengadopsi 5C bisa membantu meningkatkan kesejahteraan pekerja.
Setengah dari populasi usia kerja diperkirakan akan mengalami kanker, menjadikan tempat kerja sumber dukungan penting bagi karyawan dalam menghadapi penyakit ini. International SOS mendorong organisasi untuk mengimplementasikan program dukungan kanker yang komprehensif dalam strategi kesehatan karyawan mereka. Kanker terkait tempat kerja semakin menjadi perhatian global, namun banyak organisasi yang belum siap. Di Inggris, misalnya, 96% organisasi tidak memiliki kebijakan spesifik terkait kanker.
Data Global Assistance dari International SOS (2022-2024) menunjukkan kanker payudara (28%) dan kanker prostat (6,27%) adalah permintaan bantuan kanker yang paling umum. Dr. Kate O’Reilly dari International SOS menekankan perlunya strategi kanker yang komprehensif dalam program kesejahteraan tempat kerja untuk mendidik karyawan, mempromosikan gaya hidup sehat, serta mendukung deteksi dini.
Organisasi perlu memahami kebutuhan spesifik karyawan untuk merancang program dukungan kanker. Ini termasuk akses ke pemeriksaan rutin dan sumber daya pendidikan. Menyediakan lingkungan yang mendukung bagi karyawan untuk membahas masalah kesehatan mereka sangat penting. Pendekatan proaktif dan inklusif terhadap perawatan kanker tidak hanya meningkatkan dukungan individu, tetapi juga produktivitas organisasi.
International SOS menawarkan 5C sebagai panduan dukungan kanker di tempat kerja:
1. Kesadaran dan pencegahan: Edukasi karyawan tentang pencegahan kanker dan deteksi dini melalui berbagai saluran.
2. Perawatan dan dukungan: Berikan dukungan menyeluruh selama perjalanan kanker karyawan termasuk akses ke layanan medis dan fleksibilitas kerja.
3. Komunikasi dan kolaborasi: Ciptakan lingkungan aman untuk mendiskusikan masalah kesehatan tanpa stigma.
4. Penilaian tempat kerja: Identifikasi risiko potensial dan terapkan langkah-langkah kontrol untuk mengurangi risiko kanker.
5. Kerahasiaan dan rasa hormat: Terapkan kebijakan jelas tentang penanganan informasi kesehatan karyawan dengan pelatihan untuk menjaga kerahasiaan.
Kanker di tempat kerja menjadi perhatian global dengan prevalensi yang meningkat, terutama di Eropa Tengah dan Asia. Meskipun banyak organisasi yang memiliki kekurangan dalam program dukungan kanker, 77% karyawan merasakan manfaat yang tidak memadai. Penting bagi organisasi untuk mengenali tantangan yang dihadapi karyawan dengan kanker dan meningkatkan kerangka kesejahteraan mereka.
Organisasi perlu mengadopsi pendekatan proaktif dalam mendukung karyawan yang menghadapi kanker melalui program kesehatan yang komprehensif. Dengan menerapkan 5C, tempat kerja dapat menjadi lingkungan yang lebih aman dan mendukung bagi individu, meningkatkan kesehatan, dan produktivitas secara keseluruhan.
Sumber Asli: www.nationthailand.com
