Penelitian baru mengidentifikasi kerentanan di BMICs, yang dapat diatasi untuk mencegah kanker menyebar ke otak. Enzim IMPDH menjadi target utama, dengan senyawa analog MPA menunjukkan hasil menjanjikan dalam model hewan. Pendekatan ini berpotensi merubah cara kita mencegah dan mengobati metastasis kanker.
Penelitian baru menunjukkan potensi terapi untuk menghentikan metastasis kanker ke otak dengan menargetkan sel-sel penting yang disebut brain metastasis-initiating cells (BMICs) yang mampu menyebar dari tumor primer. BMICs, yang hanya mencapai sekitar 0,01% dari sel kanker, memiliki sifat yang mirip dengan sel punca dan berkontribusi pada pertumbuhan tumor serta resistensi terhadap terapi. Para peneliti menemukan enzim inosine monophosphate dehydrogenase (IMPDH) sebagai titik lemah yang dapat diserang untuk menghentikan metastasis ini.
Peneliti dari McMaster University menggunakan alat komputasi untuk menganalisis profil genetik BMICs dari kanker paru-paru, payudara, dan melanoma, menemukan bahwa metabolisme purin menjadi kerentanan kritis. Mycophenolic acid (MPA), penghambat IMPDH yang sudah ada, menunjukkan potensi terapeutik, tetapi penyerapan terbatas ke otak memerlukan pengembangan analog MPA yang lebih efektif. Salah satu dari aset yang disintesis, yang dikenal sebagai Compound 3, menunjukkan hasil yang menjanjikan dengan memperpanjang usia hewan percobaan.
Para peneliti berharap dapat menghentikan penyebaran sel kanker sebelum metastasis ke otak terjadi. Jakob Magolan, profesor kimia obat, menyatakan bahwa mereka telah menemukan cara untuk “menenggelamkan kapal” (BMICs) saat mereka dalam perjalanan dari tumor primer menuju otak. Pendekatan ini melibatkan sintesis lebih dari 500 molekul kandidat, yang jauh lebih banyak daripada yang umumnya dilakukan oleh perusahaan farmasi dalam satu program penemuan obat.
Agata Kieliszek, peneliti utama, menekankan bahwa mereka telah menemukan target untuk memperlambat pertumbuhan metastasis di otak. Riset ini mendapat dukungan $2 juta dari adMare BioInnovations dan berpotensi membuka jalan untuk penelitian lebih lanjut dan terapi baru untuk pasien yang sering hanya memiliki pilihan perawatan paliatif. Keberhasilan tim ini dapat merubah standar perawatan untuk mencegah metastasis ke otak dan organ lain.
Penelitian ini membuka potensi untuk terapi baru yang menargetkan sel kanker penyebab metastasis ke otak. Dengan menemukan kerentanan dalam BMICs dan mengembangkan senyawa baru, para peneliti bertujuan untuk menghentikan penyebaran kanker di tahap awal dan meningkatkan prognosis pasien. Diharapkan, hasil dari penelitian ini dapat diterapkan pada bentuk metastasis kanker lainnya.
Sumber Asli: www.thebrighterside.news
