Program Nirmaya Shakti di Amritsar bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang kanker serviks di kalangan wanita di desa perbatasan. Pelatihan untuk Asha dan Anganwadi telah dilaksanakan, serta pemahaman tentang pencegahan melalui skrining dan vaksinasi dijelaskan dalam sesi kesadaran. Inisiatif ini juga telah melibatkan banyak wanita serta mengedukasi lebih dari 600.000 orang.
Program Nirmaya Shakti diluncurkan oleh perempuan Phulkari di Amritsar, bekerja sama dengan Pemerintah Daerah, untuk meningkatkan kesadaran tentang kanker serviks di desa-desa perbatasan. Acara ini dihadiri oleh Wakil Komisioner Sakshi Sawhney dan Dokter Ahli Bedah Sipil Amritsar, Dr Kirandeep Kaur. Program ini melatih tenaga Asha dan Anganwadi untuk mendidik komunitas setempat mengenai pencegahan kanker serviks.
Acara dimulai dengan Nukkad Natak, yang disajikan oleh tim Conquer Cancer dari Phulkari WOA bersama dengan BBK DAV College for Women. Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran di kalangan mahasiswa, staf pengajar, dan masyarakat umum.
Sheetal Sohal, Presiden Phulkari, menegaskan pentingnya pendidikan tentang kanker serviks, yang menjadi penyebab utama kematian akibat kanker di India. “Karena kanker serviks dapat dicegah melalui skrining rutin dan vaksinasi, acara ini sangat penting untuk mendidik perempuan tentang faktor risiko dan langkah pencegahan yang tersedia,” kata Sohal.
Inisiatif “Conquer Cancer” yang dipimpin oleh Phulkari WOA telah mengadakan 153 sesi kesadaran, 13 kamp skrining, mendidik 600.000 orang, menyaring 1.300 wanita, dan memvaksin 452 gadis. Anggota Phulkari WOA, termasuk Nidhi Sindhwani dan Praneet Bubber, menekankan pentingnya aksesibilitas pelayanan kesehatan dan sumber daya pencegahan untuk kanker serviks.
“Sasaran utama dari sesi ini adalah mendidik komunitas, memfasilitasi skrining, dan memastikan pelayanan kesehatan yang terjangkau untuk pencegahan dan pengobatan,” kata Sohal.
Peluncuran program Nirmaya Shakti di Amritsar menjadi langkah signifikan dalam peningkatan kesadaran tentang kanker serviks di kalangan wanita. Melalui pelatihan dan edukasi yang dilakukan oleh tenaga kesehatan, diharapkan lebih banyak wanita yang memahami cara pencegahan kanker serviks melalui skrining dan vaksinasi.
Sumber Asli: www.tribuneindia.com
