Lebih dari 74.000 pasien kanker di Inggris tidak memulai pengobatan tepat waktu pada tahun 2024. Angka ini meski menunjukkan sedikit perbaikan dari tahun lalu, tuntutan untuk memperbaiki sistem perawatan kanker semakin mendesak. Rencana nasional diperlukan untuk menangani masalah ini dan mengurangi waktu tunggu bagi pasien.
Lebih dari 74.000 pasien kanker di Inggris tidak memulai pengobatan tepat waktu pada tahun 2024, menurut analisis baru. Untuk menanggapi situasi ini, lebih dari 50 badan amal kanker telah bersatu mendorong pemerintah agar mengatasi masalah antrean panjang dalam perawatan kanker. Meski ada perbaikan dalam angka pasien yang memulai perawatan dalam 62 hari setelah rujukan, hanya 62,2% yang berhasil, meningkat dari 60,1% pada tahun 2023. Michelle Mitchell, CEO Cancer Research UK, menekankan bahwa masih banyak yang harus dilakukan untuk memperbaiki situasi ini.
Menurut analisis, pasien dengan jenis kanker tertentu mengalami waktu tunggu yang lebih lama. Hanya 56% dari pasien kanker gastrointestinal dan 59,1% pasien kanker paru-paru yang menerima perawatan tepat waktu. Pemerintah baru-baru ini meluncurkan panggilan untuk bukti guna membentuk rencana nasional untuk menangani perawatan kanker, yang bertujuan untuk mengurangi angka kematian akibat penyakit ini.
Koalisi badan amal kanker, One Cancer Voice, juga mendesak pemerintah untuk menangani antrean. Ms. Mitchell mengatakan bahwa rencana nasional dapat menjadi titik balik, tetapi pemerintah harus berinvestasi dalam staf dan peralatan serta melakukan reformasi untuk mencapai target waktu tunggu di akhir parlemen ini. Dame Laura Lee dari Maggie’s mencatat bahwa menunggu untuk mulai pengobatan kanker bisa sangat menegangkan bagi pasien.
Angka terbaru NHS menunjukkan perbaikan dalam rujukan kanker bulanan. Pada bulan Desember, 71,3% pasien menunggu tidak lebih dari 62 hari dari rujukan untuk pengobatan kanker, naik dari 69,4% bulan sebelumnya, dan ini merupakan persentase tertinggi sejak pengukuran ini dilakukan. Target baru telah ditetapkan pemerintah dan NHS England untuk mencapai angka 75% pada Maret 2026.
Sebanyak 235.157 rujukan kanker mendesak dilakukan oleh GP di Inggris pada bulan Desember, meskipun ada penurunan dari bulan November. Namun, persentase pasien yang didiagnosis atau dicabut dugaan kankernya dalam 28 hari meningkat menjadi 78,1%, di atas target 75%. Professor Pat Price dari Radiotherapy UK mengingatkan bahwa tindakan cepat diperlukan untuk mengatasi keterlambatan pengobatan yang mematikan.
Lebih dari 74.000 pasien kanker di Inggris tidak mendapatkan pengobatan tepat waktu pada tahun 2024, meski ada perbaikan dalam perawatan. Pemerintah dan badan amal menyerukan tindakan untuk mengatasi antrean ini, terutama untuk pasien kanker gastrointestinal dan paru-paru. Ada rencana untuk mengembangkan rencana nasional guna mengoptimalkan perawatan dan meminimalisasi waktu tunggu. Komitmen terhadap investasi dalam staf dan sistem sangat diperlukan agar target waktu tunggu dapat tercapai.
Sumber Asli: www.independent.co.uk
