NCCN Memperbarui Panduan ctDNA dalam Kanker Kolorektal dan MCC

NCCN memperbarui panduan tentang penggunaan ctDNA dalam kanker kolorektal dan MCC. ctDNA diakui sebagai penanda prognostik tetapi tidak direkomendasikan untuk penggunaan rutin di luar uji klinis. Dalam MCC, ctDNA digunakan untuk evaluasi dan pengawasan, dengan pengujian dilakukan setiap 3 bulan.

Panduan praktik klinis yang dikeluarkan oleh National Comprehensive Cancer Network (NCCN) mengenai kanker kolorektal dan Merkel cell carcinoma (MCC) kini telah diperbarui. Pembaruan ini menekankan penggunaan DNA tumor sirkulasi (ctDNA) sebagai faktor risiko tinggi untuk kekambuhan setelah pengobatan adjuvant. Meskipun ctDNA diakui sebagai penanda prognostik, penggunaannya di luar studi klinis belum direkomendasikan. Di MCC, ctDNA dapat digunakan untuk evaluasi beban penyakit dan pengawasan, dengan pengujian dilakukan setiap 3 bulan.

NCCN telah memperbarui panduan mengenai penggunaan ctDNA dalam pengobatan kanker kolorektal dan MCC. ctDNA diakui sebagai indikasi risiko kekambuhan, namun penggunaannya masih terbatas pada konteks penelitian. Pembaruan ini menunjukkan langkah menuju pendekatan perawatan yang lebih personalisasi bagi pasien kanker.

Sumber Asli: www.onclive.com

Sofia Garcia

Sofia Garcia is a renowned journalist recognized for her insightful commentaries on social issues and community dynamics. Over her 10-year career, she has worked in various capacities, including reporter, editor, and columnist, across prestigious media outlets. Sofía's passion for storytelling drives her to seek out and report on the narratives that connect individuals to broader societal themes, making her work deeply impactful and relevant.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *