Penelitian ini menunjukkan hasil yang lebih baik dengan enfortumab vedotin pada pasien karsinoma urotelial versus terapi lainnya. Kelompok yang menerima EV memiliki kelangsungan hidup keseluruhan yang lebih lama meskipun efek samping yang muncul. Hasil membuktikan pentingnya perhatian terhadap efek samping bumi dalam pengobatan.
Data dunia nyata menunjukkan bahwa enfortumab vedotin (Padcev; EV) memberikan perbaikan hasil yang signifikan untuk pasien dengan karsinoma urotelial yang tidak dapat dioperasi atau telah menyebar. Dalam studi retrospektif dari uji coba EV-301 (NCT03474107), 419 pasien dibagi ke dalam tiga kelompok pengobatan dan diobservasi dari April 2004 hingga April 2024. Hasil menunjukkan peningkatan kelangsungan hidup keseluruhan (OS) yang signifikan pada kelompok yang menerima EV setelah terapi kemoterapi dan imunoterapi dibandingkan dengan dua kelompok lainnya.
Studi ini menegaskan bahwa penggunaan enfortumab vedotin dapat secara signifikan meningkatkan kelangsungan hidup pasien dengan karsinoma urotelial yang tidak dapat dioperasi. Selain itu, efek samping terkait kulit berhubungan dengan hasil ketahanan yang lebih baik, meskipun menghasilkan pengurangan dosis. Penyesuaian dosis EV sangat penting untuk mempertahankan hasil jangka panjang.
Sumber Asli: www.oncnursingnews.com