Bulan Februari adalah waktunya untuk meningkatkan kesadaran akan risiko kanker yang dihadapi pemadam kebakaran. Mereka terpapar bahan berbahaya saat bertugas, dan kanker merupakan penyebab utama kematian di antara mereka. Ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah kanker, seperti mendukung perlindungan pemadam kebakaran, mengurangi karsinogen di rumah, menjalani hidup sehat, dan ikut serta dalam upaya kesadaran kanker. Mari kita dukung mereka dalam perjuangan melawan kanker.
Bulan Januari, yang merupakan Bulan Kesadaran Kanker bagi Pemadam Kebakaran, mungkin telah berlalu, tetapi kesadaran akan risiko kanker bagi pemadam kebakaran tetap penting. Februari adalah Bulan Pencegahan Kanker Nasional, dan ini adalah waktu yang ideal untuk terus melakukan tindakan pencegahan. Bagi pemadam kebakaran, risiko kanker adalah masalah mendesak yang perlu diperhatikan.
Pemadam kebakaran terpapar bahan kimia berbahaya, asap beracun, dan karsinogen, yang menjadi ancaman serius. Ketika bangunan terbakar, mereka melepaskan zat berbahaya seperti benzena, formaldehid, dan asbes, yang dapat menyebabkan kanker. Bahkan setelah pemadaman, kontaminan berbahaya dapat tertinggal di peralatan mereka, menghasilkan paparan yang berkepanjangan.
Menurut U.S. Fire Administration, pemadam kebakaran memiliki risiko 9% lebih tinggi untuk didiagnosis kanker dan 14% lebih tinggi risiko kematian akibat kanker dibandingkan populasi umum. Pada tahun 2023, International Association of Fire Fighters menemukan bahwa 72% kematian dalam tugas di kalangan anggotanya disebabkan oleh kanker akibat pekerjaan.
Beberapa jenis kanker yang memiliki risiko tinggi bagi pemadam kebakaran meliputi:
– Kanker paru-paru akibat menghirup asap berbahaya
– Leukemia dan limfoma akibat paparan bahan kimia berbahaya
– Kanker kulit akibat paparan sinar UV dan kontak dengan bahan tercemar
– Kanker pencernaan akibat menelan racun dari peralatan atau kulit
Rata-rata insiden kanker di populasi umum Amerika Serikat adalah 440,5 per 100.000 orang, dengan tingkat kematian akibat kanker sebesar 146,0 per 100.000.
Untuk membantu mencegah kanker, kita dapat melakukan beberapa langkah berikut:
1. Mendukung perlindungan kanker pemadam kebakaran, seperti pendanaan bagi inisiatif pencegahan, pemeriksaan kesehatan rutin, dan implementasi kode keselamatan yang lebih kuat.
2. Mengurangi paparan karsinogen di rumah, seperti menghindari pembakaran plastik dan kayu yang diolah, serta menggunakan produk pembersih yang non-toksik.
3. Memprioritaskan pola hidup sehat dengan cara berhenti merokok, makan makanan seimbang, berolahraga, dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin.
4. Mendukung acara dan upaya kesadaran kanker pemadam kebakaran, termasuk berdonasi kepada organisasi yang membantu pemadam kebakaran yang berjuang melawan kanker.
Mari kita berbuat bersama untuk melindungi pemadam kebakaran yang berisiko tinggi ini. Dengan meningkatkan kesadaran akan risiko kanker dan mengambil langkah pencegahan, kita dapat berkontribusi pada masa depan yang lebih sehat. Mari kita hormati pemadam kebakaran kita dengan berkomitmen pada pencegahan kanker, baik untuk mereka maupun untuk diri kita sendiri.
Kesadaran akan risiko kanker yang dihadapi pemadam kebakaran perlu ditindaklanjuti dengan tindakan pencegahan. Ini termasuk mendukung perlindungan, mengurangi paparan karsinogen, menjaga gaya hidup sehat, dan berpartisipasi dalam upaya kesadaran. Dengan tenaga pemadam kebakaran berisiko tinggi, penting bagi kita untuk berkontribusi pada kesehatan mereka dan diri kita sendiri.
Sumber Asli: www.cobbcounty.org
