Studi ini menyoroti mekanisme resistensi kanker paru terhadap terapi EGFR dan vaksinasi, serta pentingnya memahami evolusi genetika dalam kanker. Data dari TRACERx mendukung perlunya penelitian lebih dalam tentang varian yang muncul selama perjalanan penyakit untuk mengembangkan vaksin kanker yang lebih efektif.
Melalui analisis genom dan imun yang komprehensif, mekanisme resistensi kanker paru setelah pengobatan dengan menghambat EGFR dan terapi vaksin telah diteliti. Laporan kasus ini, bersama dengan data dari studi longitudinal kanker paru TRACERx, menyoroti pentingnya pemahaman tentang kapan varian yang ditargetkan diperoleh selama sejarah evolusi kanker. Penelitian ini menunjukkan bahwa kehilangan neoantigen penggerak klonal di bawah tekanan pemilihan imun mungkin mempengaruhi respons terhadap terapi.
Penelitian ini menekankan pentingnya memahami evolusi genetik kanker dalam merancang vaksin kanker yang disesuaikan, dengan fokus khusus pada bagaimana varian genetik muncul selama perjalanan penyakit. Hal ini dapat membantu dalam menghadapi resistensi pengobatan dan meningkatkan efektivitas terapi yang ada.
Sumber Asli: www.nature.com