Radioterapi Canggih: Meningkatkan Presisi dan Efisiensi dalam Pengobatan Kanker

Radioterapi kini lebih efektif dan presisi berkat kemajuan teknologi. Sekitar 60% penderita kanker akan menerima terapi ini, baik solo maupun kombinasi. Inovasi seperti SBRT, robotic delivery, IMRT, dan helical delivery telah meningkatkan kemampuan pengobatan. AI dan metode baru menjanjikan perbaikan lebih lanjut di masa depan.

Radioterapi telah digunakan selama lebih dari 100 tahun dan kini semakin efektif berkat inovasi seperti akselerator linier, pencitraan, dan kecerdasan buatan (AI). Sekitar 60% penderita kanker akan menerima radiasi sebagai bagian dari pengobatan mereka, baik sebagai satu-satunya pilihan maupun dalam kombinasi dengan terapi lain seperti bedah dan kemoterapi. Beberapa perkembangan penting dalam bidang ini antara lain:

1. Stereotactic Body Radiation Therapy (SBRT): Memungkinkan pemberian dosis lebih tinggi dalam waktu singkat, biasanya dalam lima sesi atau kurang.

2. Robotic Radiation Delivery: Mampu memberikan terapi radiasi dengan akurasi sub-milimeter dari berbagai sudut, memaksimalkan dosis pada tumor dan meminimalkan dampak pada jaringan sehat.

3. Intensity-Modulated Radiation Therapy (IMRT): Mengatur intensitas sinar radiasi melalui pembagian menjadi banyak “beamlet” kecil yang disesuaikan, menghasilkan pengobatan yang sangat individualisasi.

4. Helical Radiation Delivery: Mengintegrasi teknologi akselerator linier dan CT memberikan pengobatan dari berbagai arah, dengan pencitraan harian untuk memastikan dosis tepat pada tumor.

Inovasi lebih lanjut diharapkan dari penggabungan AI dalam perencanaan pengobatan, yang dapat mempercepat waktu dan meningkatkan kualitas perencanaan. Metode baru, seperti Surface Guided Radiation Therapy dan FLASH therapy, menawarkan harapan lebih lanjut untuk peningkatan dalam pengobatan kanker.

Secara keseluruhan, kemajuan dalam radioterapi telah merevolusi perawatan kanker, memberikan harapan bagi jutaan pasien di seluruh dunia.

Kemajuan dalam radioterapi telah menjadikan teknik ini sebagai komponen penting dalam pengobatan kanker. Dengan teknologi terkini dan pendekatan yang individual dalam penyerapan dosis radiasi, efektivitas dan efisiensi pengobatan semakin meningkat. Masa depan radioterapi tampak cerah, dengan potensi lebih lanjut untuk meningkatkan penyembuhan pasien.

Sumber Asli: news.abplive.com

Miguel Santos

Miguel Santos is a renowned journalist with an expertise in environmental reporting. He has dedicated the last 12 years to exposing the impacts of climate change and advocating for sustainable practices through powerful storytelling. A graduate of the University of California, Miguel’s insights have influenced policy decisions and raised awareness on critical ecological issues.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *