Uji gen Ultra-Rapid droplet digital PCR membantu ahli bedah mengidentifikasi sel kanker selama operasi pengangkatan tumor otak. Hasilnya dapat diperoleh dalam 15 menit dan mendeteksi hingga lima sel kanker per milimeter jaringan. Uji ini menunjukkan keberhasilan setara dengan pengujian konvensional namun dalam waktu lebih singkat, meningkatkan kemungkinan pengangkatan tumor secara efektif.
Sebuah uji gen cepat baru dapat membantu ahli bedah mengangkat seluruh tumor otak. Uji ini mampu mendeteksi sel kanker dalam jaringan otak yang diangkat dari pasien dalam waktu 15 menit, cukup cepat untuk memberikan umpan balik saat operasi berlangsung. Uji ini efektif mendeteksi hingga lima sel kanker per milimeter persegi jaringan.
Uji gen yang disebut Ultra-Rapid droplet digital PCR ini memungkinkan penentuan tingkat sel kanker secara akurat selama prosedur. Hasil yang diperoleh setara dengan pengujian droplet digital PCR standar namun jauh lebih cepat. Penelitian menjelaskan bahwa keberhasilan operasi kanker, terutama tumor otak, ditentukan dari seberapa banyak tumor dan sel kanker yang dapat diangkat dengan aman.
Pengembang uji ini mempersingkat waktu ekstraksi DNA dari 30 menit menjadi kurang dari 5 menit, dan pengobatan sampel dari dua jam menjadi kurang dari tiga menit. Mereka berencana untuk mengotomatiskan uji ini agar lebih simpel dan cepat digunakan di ruang operasi serta mengadaptasinya untuk jenis kanker lainnya.
Namun, para peneliti mengingatkan bahwa ujian ini masih memerlukan penyempurnaan dan uji coba klinis sebelum tersedia secara luas. Penelitian ini diharapkan memberikan hasil yang lebih baik untuk pasien kanker otak.
Uji gen Ultra-Rapid droplet digital PCR berpotensi meningkatkan hasil operasi bagi pasien kanker otak dengan memberikan informasi yang cepat dan akurat tentang sel kanker selama prosedur. Meskipun masih perlu pengembangan lebih lanjut, metode ini menunjukkan harapan baru dalam diagnosis molekuler saat pembedahan.
Sumber Asli: www.newstopicnews.com