Trastuzumab rezetecan menunjukkan efikasi tinggi pada pasien NSCLC dengan mutasi HER2, dengan 73% mencapai ORR. Studi menunjukkan keamanan yang baik, meski ada efek samping, termasuk penurunan jumlah sel darah putih dan neutrofil. Tidak ada kematian terkait pengobatan dilaporkan.
Trastuzumab rezetecan (SHR-A1811) merupakan konjugat antibodi-obat baru yang menunjukkan peningkatan signifikan dalam pengurangan tumor dan lesi pada pasien dengan kanker paru-paru non-sel kecil (NSCLC) yang memiliki mutasi HER2. Dalam sebuah studi, konjugat ini mencapai tingkat respons objektif (ORR) yang dikonfirmasi sebesar 73%. Penelitian ini dilakukan dalam konteks kanker paru yang merupakan penyebab utama kematian terkait kanker di AS, dengan 87% di antaranya adalah NSCLC. Hanya 2% pasien NSCLC yang memiliki mutasi HER2, yang mempengaruhi respons terhadap pengobatan.
Trastuzumab rezetecan menunjukkan potensi sebagai terapi yang aman dan efektif untuk pasien dengan NSCLC yang memiliki mutasi HER2. Dengan ORR yang tinggi dan keamanan yang baik, konjugat ini bisa menjadi pilihan terapi baru untuk kelompok pasien yang sulit diobati.
Sumber Asli: www.pharmacytimes.com