Uji Coba Teknologi Pemindaian Baru untuk Pasien Kanker Prostat

Uji coba baru PSMA PET/CT untuk pasien kanker prostat berisiko tinggi di UK sedang dilakukan dengan dana £1.89 juta dari Prostate Cancer UK. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan akurasi deteksi penyebaran kanker dan membuat keputusan pengobatan yang lebih baik. Hingga 1000 pasien akan terlibat, dengan hasil uji coba diharapkan menjadi standar baru dalam pengobatan kanker prostat.

Penelitian baru tentang teknologi pemindaian untuk pasien kanker prostat sedang dilakukan di Inggris. Uji klinis senilai £1.89 juta ini dipimpin oleh Profesor Hash Ahmed dari Imperial College London dan didanai oleh Prostate Cancer UK. Tujuannya adalah untuk meningkatkan akurasi dalam mendeteksi penyebaran kanker prostat berisiko tinggi, yang penting untuk menentukan opsi pengobatan yang tepat.

Pemindaian PSMA PET/CT menggunakan pelacak radioaktif untuk mendeteksi kanker prostat. Metode ini menggabungkan pemindaian tomografi emisi positron (PET) dengan pemindaian tomografi terkomputasi (CT). Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa teknik ini lebih baik dalam mendeteksi kanker yang telah menyebar dibandingkan kombinasi pemindaian CT dengan pemindaian tulang.

Trial AVIDITY akan melibatkan hingga 1000 pria dari lebih dari 30 pusat di UK, dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama akan mendapatkan pengobatan berdasarkan pemindaian standar saat ini, sementara kelompok kedua berdasarkan hasil pemindaian PSMA PET/CT. Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas metode baru dalam membuat keputusan pengobatan yang lebih akurat.

Selama upaya penelitian, pria akan dipantau selama 24 dan 48 bulan setelah pemindaian pertama untuk mendeteksi penyebaran kanker atau perkembangan kanker metastatic. Bila pemindaian baru ini terbukti lebih efektif, diharapkan dapat menjadi metode standar dalam penggambaran kanker prostat berisiko tinggi.

“Kami tahu bahwa cara kami saat ini mencari penyebaran kanker prostat sering kali melewatkan banyak hal. Pemindaian PSMA PET/CT memungkinkan kami melihat semuanya sekaligus dan mendeteksi lesi yang lebih kecil, sehingga mengurangi risiko kehilangan penyebaran kanker,” kata Profesor Ahmed.

Direktur Penelitian di Prostate Cancer UK, Dr Matthew Hobbs menekankan pentingnya penelitian ini untuk meningkatkan pengobatan kanker prostat. “Dengan menggabungkan yang terbaik dari pemindaian CT dan tulang yang kami gunakan sekarang, kami akan dapat menentukan metode pemindaian mana yang terbaik dalam mengontrol penyebaran kanker.”

Uji coba PSMA PET/CT oleh tim Imperial College London bertujuan meningkatkan deteksi dan pengobatan kanker prostat berisiko tinggi. Metode baru ini berpotensi menjadi standar baru dalam penggambaran kanker, menawarkan lebih banyak akurasi dalam pengobatan. Hasil dari penelitian ini penting untuk mencegah penyebaran kanker dan meningkatkan kualitas hidup pasien.

Sumber Asli: www.imperial.ac.uk

Lila Morrison

Lila Morrison is a seasoned journalist with over a decade of experience in investigative reporting. She graduated from Columbia University with a degree in Journalism and has worked for prominent news outlets such as The Tribune and Global News Network. Lila has a knack for uncovering the truth behind complex stories and has received several awards for her contributions to public discourse.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *