Intervensi berbasis teknologi dapat meningkatkan kesejahteraan psikologis orang tua anak penderita kanker. Penelitian menunjukkan bahwa intervensi ini mengurangi stres, depresi, dan kecemasan. Para peneliti menekankan pentingnya penggunaan alat digital dalam pemberdayaan psikologis.
Intervensi berbasis teknologi secara signifikan meningkatkan kesejahteraan psikologis orang tua anak penderita kanker. Penelitian ini dipublikasikan dalam jurnal Psycho-Oncology dan menunjukkan bahwa orang tua sering mengalami stres emosional akibat perawatan onkologi pediatrik. Oleh karena itu, penting untuk memberdayakan orang tua dengan keterampilan dan dukungan yang diperlukan, khususnya melalui alat digital.
Penelitian di Gazi University di Ankara, Turki, melakukan meta-analisis terhadap intervensi berbasis teknologi yang bertujuan memberdayakan orang tua pasien anak dengan kanker. Dari pencarian di basis data akademis, ditemukan 9 penelitian relevan yang melibatkan orang tua dari AS, Eropa, dan Asia, dengan peserta antara 40 hingga 146.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa intervensi berbasis teknologi mengurangi tingkat stres, depresi, dan kecemasan orang tua. Tiga studi menunjukkan peningkatan ketahanan setelah intervensi dan beberapa studi menemukan peningkatan kemampuan mengatasi masalah. Namun, tidak ada perbedaan signifikan dalam kualitas hidup kesehatan setelah intervensi diterapkan.
Para peneliti menyimpulkan bahwa “meta-analisis ini memberikan bukti kuat bahwa intervensi pemberdayaan psikologis berbasis teknologi berperan penting dalam meningkatkan kesejahteraan psikologis orang tua anak penderita kanker.”
Intervensi berbasis teknologi efektif dalam meningkatkan kesejahteraan psikologis orang tua anak penderita kanker melalui pengurangan stres, depresi, dan kecemasan. Pemberdayaan psikologis dengan alat digital sangat penting untuk membantu orang tua mengatasi tantangan dalam perawatan. Meskipun tidak ada perubahan signifikan pada kualitas hidup kesehatan, bukti menunjukkan peran penting intervensi ini dalam kesehatan mental orang tua.
Sumber Asli: www.oncologynurseadvisor.com
