Keuntungan Pembedahan Laparoskopy Robotik pada Pasien Kanker Endometrium

Studi baru menunjukkan pembedahan laparoskopy dengan bantuan robot (RALS) meningkatkan kelangsungan hidup pasien kanker endometrium dibandingkan metode konvensional. RALS memperlihatkan angka kematian rendah dan kelangsungan hidup yang lebih baik, meskipun juga berisiko komplikasi tinggi seperti hernia situs trokar. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami manfaat jangka panjang dari RALS.

Sebuah studi baru menunjukkan bahwa pembedahan laparoskopy dengan bantuan robot (RALS) memberikan sedikit keuntungan dalam tingkat kelangsungan hidup dibandingkan dengan pembedahan laparoskopy konvensional (CLS) bagi pasien kanker endometrium. Kenaikan insiden kanker endometrium telah dilaporkan di seluruh dunia, dipengaruhi oleh prevalensi obesitas dan populasi yang menua.

Histerektomi dan salpingoooforektomi bilateral adalah metode utama pengobatan, sementara RALS diperkenalkan pada tahun 2005. Penelitian ini merupakan percobaan terkontrol acak yang membandingkan RALS dengan CLS pada pasien kanker endometrium derajat rendah yang menjalani pembedahan antara akhir 2010 hingga 2013.

Pasien dibagi menjadi dua kelompok: RALS dan CLS, dengan pengamatan waktu operasi, komplikasi pembedahan jangka pendek, kelangsungan hidup umum, dan komplikasi jangka panjang. Satu kelompok menggunakan teknik masuk terbuka, sedangkan kelompok lain menggunakan jarum Verress.

Setelah minimal 10 tahun tindak lanjut, peningkatan kelangsungan hidup keseluruhan (OS) tercatat pada kelompok RALS. Hasil menunjukkan bahwa 14.6% pasien RALS meninggal, dibandingkan dengan 32.7% dari kelompok CLS. Selain itu, angka kelangsungan hidup pada 3, 5, dan 10 tahun lebih tinggi pada kelompok RALS.

Meskipun terdapat peningkatan OS dengan RALS, tidak ada perbedaan yang signifikan dalam kelangsungan hidup bebas penyakit (PFS) antara kedua metode tersebut. Karena tingginya jumlah hernia situs trokar setelah RALS, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk menilai manfaat kelangsungan hidup jangka panjang dari RALS bagi pasien kanker endometrium.

RALS memberikan sedikit peningkatan pada tingkat kelangsungan hidup pasien kanker endometrium dibandingkan CLS. Penelitian menunjukkan angka kematian lebih rendah dan kelangsungan hidup yang lebih baik pada kelompok RALS. Meski demikian, komplikasi seperti hernia situs trokar lebih tinggi pada RALS, menunjukkan perlunya studi lanjutan untuk mengevaluasi keselamatan dan manfaatnya.

Sumber Asli: www.contemporaryobgyn.net

Lila Morrison

Lila Morrison is a seasoned journalist with over a decade of experience in investigative reporting. She graduated from Columbia University with a degree in Journalism and has worked for prominent news outlets such as The Tribune and Global News Network. Lila has a knack for uncovering the truth behind complex stories and has received several awards for her contributions to public discourse.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *