L’Oréal menarik produk La Roche-Posay Effaclar Duo dan lebih banyak produk perawatan jerawat karena kontaminasi benzena, yang merupakan karsinogen. FDA menyatakan bahwa risiko kanker dari penggunaan produk ini rendah, namun mereka merekomendasikan konsumen membuang produk yang sudah kadaluarsa.
Sebuah perusahaan kecantikan besar telah menarik beberapa produk perawatan kulitnya dari pasar karena kandungan bahan karsinogen. L’Oréal menarik produk La Roche-Posay Effaclar Duo setelah uji lab independen menunjukkan adanya kontaminasi benzena. Menurut National Cancer Institute, benzena adalah karsinogen yang dapat meningkatkan risiko leukemia dan gangguan darah lainnya.
Sebuah juru bicara La Roche-Posay menyatakan, “Meskipun level ini tidak menimbulkan risiko bagi keselamatan, kami berkomitmen untuk menjaga standar kualitas tertinggi.” Mereka berkoordinasi dengan FDA untuk menarik unit produk yang tersisa dari Efffaclar Duo.
FDA juga menyatakan bahwa risiko kanker akibat penggunaan produk ini sangat rendah. Dalam laporan terbaru, lebih banyak produk perawatan jerawat ditarik dari peredaran karena potensi kontaminasi benzena. Berikut daftarnya:
1. La Roche-Posay Effaclar Duo – Lot MYX46W, Kadaluarsa April 2025
2. Walgreens Acne Control Cleanser – Lot 2309328, Kadaluarsa September 2025
3. Proactive Emergency Blemish Relief Cream – Lot V3305A; V3304A, Kadaluarsa Oktober 2025
4. Proactive Skin Smoothing Exfoliator – Lot V4204A, Kadaluarsa Juli 2025
5. SLMD Benzoyl Peroxide Acne Lotion – Lot 2430600, Kadaluarsa Maret 2025
6. Walgreens Tinted Acne Treatment Cream – Lot 49707430, Kadaluarsa Maret 2026
FDA merekomendasikan agar konsumen membuang produk yang sudah kadaluarsa dan berhati-hati dalam hal ini.
Penarikan produk perawatan kulit dari pasar ini disebabkan oleh risiko kontaminasi benzena yang berkaitan dengan potensi kanker. Meskipun risiko penggunaan produk ini dianggap rendah, perusahaan dan FDA berinisiatif untuk menjaga keselamatan konsumen. Konsumen disarankan untuk membuang produk yang terpengaruh dan sudah kadaluarsa demi hati-hati.
Sumber Asli: www.pennlive.com
