Imunoterapi pada kanker lambung dan GEJ mengalami kemajuan dengan penggunaan durvalumab dan FLOT, bertujuan untuk meningkatkan hasil pasien melalui terapi target perioperatif. Studi fase 3 seperti CheckMate 577 dan MATTERHORN menjadi landasan penting untuk pengobatan neoadjuvant dan pengawetan organ.
Kemajuan dalam terapi target perioperatif dapat meningkatkan hasil dan memperpanjang kelangsungan hidup pasien kanker lambung. Dr. Yelena Y. Janjigian menjelaskan bahwa kombinasi durvalumab (Imfinzi) dengan kemoterapi FLOT bertujuan untuk memenuhi kebutuhan terapi target dalam pasien kanker lambung dan sambungan gastroesofageal (GEJ) yang dapat dioperasi. Data dari studi fase 3 CheckMate 577 menunjukkan bahwa nivolumab (Opdivo) mengurangi risiko kekambuhan kanker pada pasien dengan penyakit berisiko tinggi setelah operasi, yang mendukung persetujuan FDA untuk penggunaannya.
Imunoterapi ada di jalur untuk pengenalan lebih awal pada terapi kanker lambung dan GEJ. Dengan pendekatan baru yang lebih berfokus pada terapi neoadjuvant, potensi untuk memperbaiki hasil penderita kanker menjadi semakin jelas. Riset seperti uji coba MATTERHORN bertujuan untuk menakhodai konsep pengawetan organ dan penggunaan imunoterapi sebelum operasi merupakan terobosan yang sangat penting.
Sumber Asli: www.cancernetwork.com
