Kanker kolorektal meningkat pada individu muda, tetapi konsumsi susu dan makanan kaya serat dapat mencegahnya. Penelitian menunjukkan pentingnya nutrisi seimbang dan skrining rutin dalam deteksi dini kanker.
Peningkatan kasus kanker kolorektal pada individu muda mendorong penelitian tentang pencegahan melalui diet. Makanan seperti susu, serta sayuran kaya serat seperti ubi jalar dan apel, berpotensi mengurangi risiko penyakit ini. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa penggabungan karbohidrat tertentu dan produk susu dapat memperbaiki kesehatan usus dan menurunkan kemungkinan kanker.
Dr. Steven Lee-Kong, pakar kanker, menekankan pentingnya nutrisi seimbang sebagai strategi pencegahan kanker kolorektal. Konsumsi susu dan makanan kaya serat dipandang dapat mengurangi risiko terkena penyakit, dengan data menunjukkan lebih dari setengah kasus kanker kolorektal dapat dicegah melalui pilihan makanan yang baik.
Litbang menunjukkan bahwa probiotik dari serat memfasilitasi pertumbuhan bakteri baik di usus. Makanan yang mengandung serat membantu mempercepat pencernaan dan mengurangi paparan karsinogen, sedangkan konsumsi daging olahan justru meningkatkan risiko.
Penelitian muncul mendukung efek melindungi produk susu, khususnya susu, terhadap kanker kolorektal, berkat kandungan kalsium dan vitamin D. Namun, masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami sepenuhnya manfaat ini.
Walaupun diet penting, Dr. Glenn S. Parker menekankan skrining rutin sebagai langkah kunci dalam deteksi awal kanker kolorektal. Skrining colonoscopy wajib dilakukan bagi individu berisiko tinggi, seperti memiliki riwayat keluarga kanker dan kebiasaan tertentu.
Di Inggris, program skrining kanker usus ditawarkan bagi individu berusia 54-74 tahun untuk melakukan tes di rumah. Hal ini bertujuan untuk mendeteksi kanker lebih awal, yang membuat pengobatan lebih mudah dan efektif.
Menerapkan pola makan sehat harian yang terdiri dari susu dan makanan kaya serat seperti ubi jalar serta apel dapat membantu mengurangi risiko kanker kolorektal. Penelitian juga menekankan pentingnya skrining rutin sebagai tindakan pencegahan. Berfokus pada kesehatan usus dan pilihan makanan yang baik adalah kunci untuk mengurangi insiden kanker ini.
Sumber Asli: www.irishstar.com
