Terapi CAR-T untuk Limfoblastik Akut B-Cell (B-ALL) mendapat inovasi baru dengan pengembangan dekoy TIM-3 yang dapat mencegah sel kanker mematikan sel CAR-T. Penelitian ini masih dalam tahap pra-klinis, bertujuan untuk mengurangi relaps dan meningkatkan efektivitas terapi.
Terapi CAR-T untuk Limfoblastik Akut B-Cell (B-ALL) telah menunjukkan perbaikan, namun relaps masih sering terjadi. Tim internasional telah menguji strategi terapeutik baru menggunakan dekoy di model hewan, yang dapat meningkatkan efisiensi pengobatan. Penelitian ini dilakukan oleh Josep Carreras Leukaemia Research Institute, Hospital Universitario 12 de Octubre, dan CNIO.
B-ALL adalah bentuk kanker darah yang agresif, terutama pada anak-anak. Meskipun terapi CAR-T telah meningkatkan hasil bagi pasien B-ALL, lebih dari 50% mengalami relaps. Penelitian terus dilakukan untuk meningkatkan efektivitas terapi ini.
Salah satu tantangan besar dalam terapi B-ALL adalah relaps. Peneliti menyelidiki mengapa sel CAR-T kadang tidak merespons sel kanker. Temuan menunjukkan bahwa tumor B-ALL mungkin memanfaatkan mekanisme pertahanan tubuh, termasuk jalur pemeriksaan imun, untuk menghindari serangan dari sel CAR-T.
Dalam terapi CAR-T, T-limfosit diambil dari darah pasien, dimodifikasi, dan kemudian dimasukkan kembali ke dalam tubuh. Sel-sel leukemia yang mengalami relaps memiliki galectin-9 tinggi, yang berinteraksi dengan TIM-3 pada sel CAR-T, “mematikan” aktivitas imun mereka.
Peneliti mengembangkan TIM-3 dekoy untuk memblokir interaksi tersebut, sehingga sel CAR-T tetap aktif. Dalam pengujian laboratorium pada tikus yang dimodifikasi secara genetik, hasilnya menunjukkan peningkatan efektivitas anti-leukemia dan keberlangsungan jangka panjang sel CAR-T yang diolah.
Meskipun penelitian ini masih dalam tahap pra-klinis, ini merupakan langkah awal untuk meningkatkan pengobatan B-ALL dan mengatasi relaps. Pendekatan ini juga dapat membuka jalan bagi pengembangan “sel CAR-T yang diperkuat” untuk tumor padat di masa depan. Penelitian ini dipimpin oleh tim dari beberapa institusi, termasuk Salamanca University dan Hospital Clinic.
Penelitian ini menunjukkan potensi besar dari dekoy TIM-3 untuk meningkatkan efektivitas terapi CAR-T dalam mengatasi Relaps pada pasien B-ALL. Dengan demikian, pendekatan yang inovatif ini diharapkan dapat mengurangi jumlah relaps dan memperbaiki kualitas hidup pasien. Ini menandakan perkembangan positif dalam pengobatan kanker darah.
Sumber Asli: www.eurekalert.org
