VolitionRx mengumumkan dua presentasi biomarker di ELCC 2025, berfokus pada: 1. Biomarker Nu.Q® H3K27Me3 untuk NSCLC. 2. Immunoassay Nu.Q® H3.1 untuk identifikasi awal kanker. Kedua studi menunjukkan potensi penemuan dini dan pengambilan keputusan terapeutik yang lebih baik.
VolitionRx (NYSE AMERICAN: VNRX) mengumumkan dua presentasi poster penting di Kongres Eropa tentang Kanker Paru (ELCC) 2025 di Paris. Presentasi ini menyoroti teknologi biomarker inovatif yang dikembangkan oleh perusahaan.
1. Biomarker Nu.Q® H3K27Me3, yang digabungkan dengan DNA tumor sirkulasi, berpotensi meningkatkan nilai prognostik untuk survival dan pengambilan keputusan terapi pada Kanker Paru Non-Sel Kecil (NSCLC).
2. Immunoassay Nu.Q® H3.1 yang hemat biaya menunjukkan potensi untuk identifikasi awal subjek berisiko tinggi terhadap kanker.
Presentasi dijadwalkan pada 28 Maret 2025, dan meliputi analisis terhadap deteksi dini stage I/II NSCLC dengan keterlibatan hingga 832 pasien. Studi ini menunjukkan bagaimana biomarker ini dapat meningkatkan nilai prognostik dan membantu pengambilan keputusan terapi.
Volition fokus pada kemajuan sains epigenetik untuk meningkatkan hasil kesehatan melalui deteksi yang lebih awal. Mereka mengembangkan dan menjual tes darah yang sederhana dan hemat biaya untuk mendeteksi dan memantau berbagai penyakit, termasuk kanker.
Bagi yang tertarik, untuk rincian lebih lanjut mengenai presentasi dapat dilihat pada sesi poster 282P dan 395P. Volition berupaya untuk menyelamatkan nyawa dan meningkatkan kualitas hidup melalui deteksi dini.
VolitionRx berhasil menyoroti dua inovasi dalam deteksi awal kanker paru melalui teknologi biomarker pada Kongres Eropa tentang Kanker Paru 2025. Pendekatan ini tidak hanya berpotensi menyelamatkan nyawa tetapi juga meningkatkan kualitas hidup pasien kanker dengan deteksi lebih awal dan pengambilan keputusan yang lebih baik.
Sumber Asli: www.stocktitan.net
