Artikel membahas pentingnya perawatan bertahan hidup untuk pasien kanker, mencakup perkembangan terapi baru seperti pembrolizumab, lazertinib, dan mirvetuximab, serta dampaknya pada perawatan kanker yang efektif.
Perawatan Bertahan Hiduplengkap menekankan pentingnya dukungan emosional, fisik, dan praktis bagi pasien kanker yang telah menyelesaikan perawatan utama. Frank J. Penedo, PhD, menjelaskan penilaian berkelanjutan untuk memenuhi kebutuhan individual pasien, mengingat tantangan yang mungkin dihadapi setelah perawatan seperti beban sosial. Penedo menekankan, “Kita memiliki mandat untuk menerapkan perawatan yang berfokus pada pasien…” di University of Miami.
Kombinasi pembrolizumab, trastuzumab, dan kemoterapi baru saja disetujui oleh FDA untuk mengobati kanker lambung HER2-positif. Keputusan ini muncul setelah analisis dari uji coba fase 3 KEYNOTE-811 yang menunjukkan bahwa kombinasi tersebut bisa efektif dibandingkan plasebo. Ronan Kelly, MD, MBA, menyatakan, “…kita memiliki opsi pengobatan yang lebih baik untuk kanker lambung dan esofagus.”
Kombinasi lazertinib dan amivantamab menunjukkan hasil yang positif untuk pasien non-small cell lung cancer yang baru saja didiagnosis. Shirish M. Gadgeel, MD, mempertegas, “Berdasarkan studi MARIPOSA, amivantamab dan lazertinib disetujui sebagai pengobatan lini pertama…dan menunjukkan hasil yang lebih baik.”
Marc Braunstein, MD, PhD, menggambarkan kemajuan pengobatan myeloma multipel dengan terapi CAR T cell yang ditargetkan BCMA. Trial fase 3 menunjukkan hasil positif dalam membedakan respon pasien. Dia menekankan pentingnya terapi CAR T untuk meningkatkan hasil hidup pasien.
Mirvetuximab menunjukkan manfaat dibandingkan kemoterapi standar pada pasien kanker ovarium platinum-resistant. Toon Van Gorp, MD, PhD, menekankan bahwa “mirvetuximab adalah standar perawatan karena manfaatnya lebih baik daripada kemoterapi standar” pada pasien dengan ekspresi folat reseptor alpha tinggi.
Perawatan Bertahan Hidup kini semakin terfokus pada kebutuhan pasien pascaperawatan kanker. Kombinasi terapi baru seperti pembrolizumab dan mirvetuximab menunjukkan keyakinan dalam meningkatkan hasil pasien. Temuan dari penelitian terus menunjukkan kemajuan substansial bagi pasien kanker melalui terapi inovatif dan pendekatan berbasis bukti.
Sumber Asli: www.targetedonc.com
