AstraZeneca mendapat persetujuan FDA untuk Imfinzi, imunoterapi perioperatif pertama untuk kanker kandung kemih invasif otot. Uji coba NIAGARA menunjukkan manfaat signifikan dalam memperpanjang hidup pasien, mengurangi kekambuhan, dan meningkatkan angka keselamatan. Ini diharapkan merubah cara pengobatan kanker kandung kemih di masa depan.
FDA telah menyetujui Imfinzi (durvalumab) dari AstraZeneca sebagai imunoterapi perioperatif pertama untuk kanker kandung kemih invasif otot (MIBC). Persetujuan ini didasarkan pada data dari uji coba fase III NIAGARA yang disampaikan di Kongres ESMO 2024 dan diterbitkan dalam The New England Journal of Medicine.
Imfinzi menawarkan harapan baru bagi pasien MIBC karena hampir setengah dari mereka mengalami kekambuhan setelah kemoterapi dan pembedahan. Dalam uji coba NIAGARA, Imfinzi terbukti memperpanjang hidup pasien dan berpotensi mengubah perawatan untuk kanker ini, seperti yang dijelaskan oleh Matthew Galsky, MD.
Uji coba NIAGARA melibatkan 1,063 pasien yang dibagi menjadi dua kelompok: satu menerima Imfinzi dengan kemoterapi sebelum operasi, dan satu lagi hanya kemoterapi. Hasil menunjukkan regimen Imfinzi mengurangi risiko progresi penyakit dan kekambuhan sebesar 32% dengan tingkat keselamatan baik dan tanpa sinyal keamanan baru.
Pada dua tahun, 67,8% pasien di kelompok Imfinzi bebas kejadian, sedangkan 59,8% di kelompok pembanding. Imfinzi disebut-sebut sebagai perubahan paradigma dalam perawatan kanker kandung kemih invasif otot di AS oleh Dave Fredrickson dari AstraZeneca.
Kanker kandung kemih merupakan kanker paling umum kesembilan di dunia, dengan sekitar 614.000 kasus baru setiap tahunnya. Sekitar 84.870 kasus baru diperkirakan di AS menjelang akhir 2025, dan 50% dari pasien MIBC yang menjalani operasi mengalami kekambuhan. Menurut Meri-Margaret Deoudes, CEO Bladder Cancer Advocacy Network, persetujuan ini menjadi berita baik bagi pasien dan keluarganya.
Persetujuan Imfinzi sebagai imunoterapi perioperatif pertama untuk kanker kandung kemih invasif otot di AS memberikan harapan baru bagi pasien. Uji coba NIAGARA membuktikan efektivitas regimen ini dalam mengurangi risiko penyakit dan memperbaiki angka kelangsungan hidup. Imfinzi diharapkan dapat menjadi standar baru dalam perawatan kanker ini.
Sumber Asli: www.pharmexec.com