Terapi TIL baru menunjukkan efektivitas signifikan pada kanker gastrointestinal metastatik. Kombinasi dengan pembrolizumab meningkatkan tingkat penyusutan tumor hingga hampir 24%. Penelitian ini memberi harapan baru untuk terapi kanker padat yang lebih efektif.
Terapi tumor infiltrating lymphocyte (TIL) baru menunjukkan efektivitas yang luar biasa dalam merawat kanker gastrointestinal metastatik, menurut hasil uji klinis oleh National Institutes of Health (NIH). Penelitian ini, yang diterbitkan di Nature Medicine pada 1 April 2025, memperlihatkan potensi terapi ini untuk mengatasi berbagai tumor padat yang sulit dijangkau sebelumnya.
Prosedur ini melibatkan pemilihan sel imun (TIL) dari tumor pasien yang mengenali dan menyerang sel kanker. Sel-sel ini kemudian diperbanyak di laboratorium dan diberikan kembali kepada pasien. Dalam percobaan, para pasien juga menerima inhibitor checkpoint imun pembrolizumab (Keytruda) untuk meningkatkan respons imun mereka.
Hasil menunjukkan hampir 24% pasien yang diobati dengan TIL terpilih plus pembrolizumab mengalami pengurangan ukuran tumor yang signifikan, dibandingkan dengan 7,7% dari pasien yang hanya menerima TIL tanpa pembrolizumab. Pasien yang menerima TIL yang tidak terpilih tidak menunjukkan pengurangan tumor.
Uji klinis ini melibatkan 91 pasien dengan kanker gastrointestinal metastatik, termasuk kanker esofagus, lambung, pankreas, kolorektal, dan rektal pasca-ragam perawatan sebelumnya. Dari 39 pasien yang menjalani terapi TIL terpilih, terdapat 8 pasien (23,5%) dengan respons objektif setelah menerima pembrolizumab.
Respons positif terlihat pada berbagai jenis kanker gastrointestinal, dengan durasi respons antara 4 bulan hingga lebih dari 5,8 tahun. Reaksi serius muncul pada 30% pasien yang mendapatkan TIL terpilih. Peneliti kini berfokus pada identifikasi TIL yang mengenali protein spesifik dalam tumor untuk meningkatkan jumlah pasien yang merespons terapi ini.
Terapi TIL dikembangkan oleh Dr. Steven A. Rosenberg di NIH pada akhir 1980-an dan telah mendapatkan pengakuan resmi untuk pengobatan melanoma lanjutan. Penelitian ini didukung oleh Dr. Rosenberg dan peneliti NCI lainnya seperti Frank J. Lowery dan Stephanie L. Goff.
Terapi TIL menunjukkan potensi cukup signifikan dalam merawat kanker gastrointestinal metastatik dengan tingkat respons yang lebih tinggi ketika dikombinasikan dengan pembrolizumab. Penelitian lebih lanjut diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan respons dari terapi ini pada berbagai jenis tumor padat.
Sumber Asli: www.cancer.gov