Lebih dari 600.000 orang Amerika meninggal setiap tahun karena kanker, terutama kanker paru-paru di Oklahoma. Teknologi baru, seperti sistem bedah robotik, membantu dokter mendeteksi kanker lebih awal dan menyelamatkan nyawa. Penelitian menunjukkan efisiensi yang lebih baik dalam pengobatan kanker paru-paru demi meningkatkan tingkat kelangsungan hidup.
Setiap tahun, lebih dari 600.000 orang Amerika meninggal karena kanker, dan kanker paru-paru merupakan jenis yang paling umum di Oklahoma. Dengan teknologi baru, sistem bedah robotik kini membantu dokter mendeteksi dan mengobati kanker paru-paru lebih awal, yang berpotensi menyelamatkan nyawa.
Kanker paru-paru adalah bentuk kanker paling mematikan di AS, dengan angka kematian lebih tinggi dibandingkan dengan kanker payudara, prostat, dan kolorektal digabungkan. Menurut Dr. Rachael Pattison, banyak kasus terdeteksi terlambat, pada stadium empat, di mana opsi pengobatan terbatas. “Kanker paru-paru sangat diam,” jelasnya.
Dengan kemajuan teknologi, pola deteksi kanker mulai berubah. Di sebuah rumah sakit di Oklahoma, sistem Ion robotic bronchoscopy memungkinkan dokter untuk menangkap dan mengangkat kanker dalam satu prosedur rawat jalan. Dr. Kelly Nagasawa, seorang ahli bedah toraks, menyatakan, “Kami dapat melakukan biopsi dan mendapatkan diagnosis dalam satu prosedur anestesi tunggal.”
Pasien seringkali dapat pulang di hari yang sama, tanpa sayatan besar dan dengan sedikit rasa sakit. Dengan teknologi ini, dokter berharap bisa mengubah sebagian besar diagnosis dari stadium empat menjadi stadium satu dalam lima tahun ke depan.
Sistem Ion menggunakan kamera robotik untuk menavigasi dengan presisi di saluran udara pasien. Setelah nodul mencurigakan ditemukan, dokter dapat melakukan biopsi dan memulai perawatan sekaligus. “Sepuluh tahun lalu, opsi ini tidak ada,” ucap Nagasawa.
Banyak pasien yang memenuhi syarat untuk skrining kanker paru-paru tidak menyadarinya. Skrining umumnya ditanggung asuransi dan tersedia bagi mereka yang pernah merokok. “Keputusan terbaik yang bisa diambil adalah untuk melakukan skrining dan berhenti merokok,” saran Pattison.
Untuk informasi lebih lanjut tentang skrining paru-paru dan prosedur robotik, kunjungi pusat onkologi toraks lokal atau tanyakan kepada penyedia layanan kesehatan utama Anda.
Dengan kemajuan teknologi bedah robotik, deteksi kanker paru-paru semakin awal dan lebih efektif, membantu meningkatkan hasil pengobatan. Dokter berharap bisa mengubah diagnosis dari stadium lanjut menjadi awal dalam beberapa tahun mendatang, menyelamatkan lebih banyak nyawa. Skrining yang tepat dan edukasi bagi pasien juga berperan penting dalam mencegah kematian akibat kanker paru-paru.
Sumber Asli: www.news9.com