American Heart Association merilis pernyataan mengenai masalah kardiometabolik bagi penyintas kanker anak, menyoroti pentingnya skrining untuk CVD. Penyintas kanker memiliki faktor risiko lebih tinggi dan perlunya pengawasan kesehatan untuk mencegah komplikasi serius. Mengadopsi pola hidup sehat dan melaporkan gejala dini sangat disarankan.
American Heart Association telah mengeluarkan pernyataan mengenai pertimbangan kardiometabolik untuk penyintas kanker anak. Ini disampaikan oleh Dr. Thomas D. Ryan dan timnya dalam jurnal Circulation. Studi selama empat dekade terakhir menunjukkan bahwa penyintas kanker memiliki risiko lebih tinggi terhadap penyakit kardiovaskular (CVD) terkait pengobatan yang mereka terima.
Pernyataan tersebut menyoroti bahwa faktor risiko seperti hipertensi, diabetes, dan dislipidemia lebih umum terjadi di kalangan penyintas kanker dibandingkan populasi umum. Terutama, penyintas Hispanik dan Black Non-Hispanik menunjukkan angka risiko yang jauh lebih tinggi.
“Faktor-faktor komorbid ini memiliki implikasi signifikan, karena penyintas yang mengembangkan hipertensi dan diabetes memiliki risiko komplikasi kardiovaskular yang lebih besar,” kata Ryan.
Pengobatan seperti radioterapi bisa mengarah pada hipertensi dan diabetes tipe 2. Pedoman follow-up merekomendasikan skrining untuk faktor risiko CVD, termasuk profil lipid dan pemeriksaan glukosa setiap dua tahun bagi penyintas yang menerima radiasi tubuh total.
Penyintas disarankan untuk menjalani pemeriksaan tekanan darah tahunan serta penilaian massa tubuh secara rutin. Bagi yang mengembangkan sindrom metabolik, perawatan harus mencakup konseling untuk menjaga berat badan sehat dan pola makan bergizi.
Orchard dari Monash University menekankan pentingnya kewaspadaan penyintas terhadap kesehatan kardiovaskular. “Obat kemoterapi dapat menyebabkan kerusakan jantung. Penyintas harus melaporkan gejala seperti sesak napas untuk mengurangi risiko lebih lanjut,” ujarnya. Dalam mengurangi risiko CVD, olahraga teratur dan pemantauan kadar glukosa disarankan.
Penyintas kanker anak memiliki risiko tinggi terhadap berbagai faktor kardiometabolik akibat pengobatan. Penting untuk melakukan skrining dan intervensi dini terhadap risiko CVD, terutama bagi mereka yang telah menjalani radioterapi. Kewaspadaan dalam pemantauan kesehatan kardiovaskular serta pengenalan gejala awal dapat membantu mengurangi risiko komplikasi lebih lanjut.
Sumber Asli: www.curetoday.com