Memar Tak Jelas Bisa Jadi Tanda Kanker Darah

Artikel ini mengungkapkan peringatan dari organisasi kanker mengenai memar yang mungkin menjadi tanda kanker darah. Gejala yang perlu dicermati meliputi berkeringat malam, demam, nyeri pada tulang, dan memar tanpa alasan jelas. Kesadaran terhadap variasi gejala di berbagai warna kulit juga ditekankan.

Organisasi amal kanker mengingatkan agar masyarakat memperhatikan memar yang tidak jelas dan mencari saran medis jika mengalami gejala kunci. Gejala kanker darah bervariasi tergantung jenisnya, seperti leukemia, limfoma, dan lainnya. Beberapa gejalanya meliputi berkeringat malam, demam tanpa sebab, rasa nyeri di tulang atau perut, kelelahan, dan memar yang tidak dapat dijelaskan.

Gejala memar sering dimulai dari bercak merah dan semakin gelap seiring waktu. Pada kulit hitam dan cokelat, memar mungkin sulit dilihat awalnya, tetapi akan terlihat lebih gelap saat berkembang. Pendarahan yang tidak jelas mungkin disebabkan oleh jumlah trombosit yang rendah. Jika memar muncul tanpa penyebab yang jelas, ini bisa mengindikasikan masalah kesehatan yang lebih serius.

Kanker darah juga dapat menyebabkan banyak gejala lain, seperti pendarahan dari hidung atau gusi, serta memar yang disebut petechiae atau purpura, yang terlihat seperti ruam. Pale, atau kekuningan, bisa lebih mudah terlihat pada kulit yang lebih terang, sementara pada kulit lebih gelap bisa tampak kelabu.

Gejala kanker darah akut dapat muncul dengan cepat, dengan jumlah sel darah putih yang sangat tinggi. Tanda-tandanya termasuk muntah, kehilangan kontrol otot, kejang, dan kebingungan. Jika Anda khawatir dengan satu gejala tak jelas, penting untuk membuat janji dengan dokter. Organisasi juga menyediakan layanan dukungan bagi pasien kanker darah untuk menjelaskan langkah-langkah selanjutnya.

Penting untuk mengenali gejala kanker darah, termasuk memar yang tidak jelas, pendarahan, serta gejala sistemik lainnya. Mencari bantuan medis segera jika ada gejala yang mencemaskan dapat berpotensi menyelamatkan hidup. Kesadaran terhadap perbedaan tampilan gejala pada berbagai warna kulit juga sangat penting agar tidak terlewatkan. Selalu konsultasikan kepada dokter jika ada gejala yang mencurigakan.

Sumber Asli: www.themirror.com

Clara Wang

Clara Wang is a distinguished writer and cultural commentator who specializes in societal issues affecting marginalized communities. After receiving her degree from Stanford University, Clara joined the editorial team at a prominent news outlet where she has been instrumental in launching campaigns that promote diversity and inclusion in journalism.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *