Kampanye “Turquoise Takeover” di New Jersey berdampak positif pada kesadaran kanker paru-paru. Ditetapkan oleh American Lung Association, kampanye ini menunjukkan bahwa kanker paru bisa menyerang siapa saja, tidak hanya perokok. Data menunjukkan bahwa tingkat kelangsungan hidup lima tahun meningkat dengan meningkatnya investasi dalam pencegahan, penanganan, dan stigma yang perlu diatasi.
Kampanye “Turquoise Takeover” yang berlangsung dari 5 hingga 11 Mei lalu di New Jersey berhasil menarik perhatian pada kesadaran akan kanker paru-paru. Beberapa bangunan, termasuk Triad1828 di Camden City dan Water Tower di Holmdel, turut serta menerangi kota dalam rangka “Lung Cancer Action Week”. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran bahwa kanker paru tidak hanya menyerang perokok tetapi juga orang lain yang mungkin terkena dampaknya. Dibuat oleh LUNG FORCE – cabang advokasi dari American Lung Association, kampanye ini sangat penting.
Menurut laporan American Lung Association, tahun ini diperkirakan 5.420 warga New Jersey akan didiagnosis mengidap kanker paru-paru, sementara 2.670 di antaranya akan meninggal dunia. Deb Brown, kepala misi asosiasi, mengatakan, “Siapa pun bisa mendapatkan kanker paru, dan tidak ada yang layak mendapatkannya.” Ini semakin menegaskan pentingnya screen dan pengawasan kesehatan.
Brown menekankan bahwa upaya seperti “Turquoise Takeover” bisa berkontribusi pada peningkatan jumlah skrining kanker paru. “Ini adalah bagian besar dari mengapa kesadaran ini sangat penting,” ujarnya. Asosiasi juga menyediakan kuis di situsnya untuk membantu menangani siapa yang perlu mengikuti pemeriksaan medis dan diterapi CT scan rendah dosis.
Deteksi dini sangat krusial, namun selalu diperlukan pemahaman akan faktor risiko. “Penggunaan tembakau adalah salah satu dari sekian banyak faktor risiko,” jelas Brown. “Namun ada banyak faktor lain yang mungkin bisa menyebabkan seseorang terkena kanker paru.”
American Lung Association merekomendasikan langkah-langkah untuk mengurangi risiko kanker paru, antara lain tidak merokok, menghindari polusi udara, melakukan pemeriksaan secara rutin, dan berolahraga. Usaha seperti Lung Cancer Action Week dianggap penting dalam meningkatkan tingkat kelangsungan hidup pasien.
Statistik menunjukkan bahwa tingkat kelangsungan hidup lima tahun untuk kanker paru telah meningkat 44 persen dalam dekade terakhir. Sejak 2016, terdapat 65 jenis perawatan baru yang diterapkan untuk mengobati pasien. Menurut laporan “State of Lung Cancer”, New Jersey tertinggal di peringkat 15 dari 49 negara di AS untuk tingkat kasus baru kanker paru-paru, dengan 49,6 kasus per 100.000, sebuah perbaikan 10 persen sejak lima tahun lalu.
Meskipun peringkat dalam kelangsungan hidup baru cukup baik, di mana New Jersey menduduki peringkat 9 dari 47 negara dengan 31,4 persen, masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan karena secara nasional tingkat kelangsungan hidup adalah 28,4 persen. Sementara dalam diagnosis dini, New Jersey berada di peringkat 18 dengan 28,2 persen pada tingkat nasional hanya 27,4 persen.
Kendati begitu, stigma terkait kanker paru yang seolah menganggap bahwa penyandang penyakit ini pasti perokok, seharusnya diperbaiki. Setiap tahunnya, sekitar 10 persen hingga 20 persen dari kasus kanker paru yang terdiagnosis sebenarnya terjadi pada orang yang tidak pernah merokok. Brown mengakui stigma ini seringkali membuat pasien merasa tidak pantas mendapatkan pengobatan yang layak. “Saat berbicara dengan seseorang yang memiliki kanker paru, tawarkan dukungan dan dorong mereka untuk belajar,” katanya.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi American Lung Association di https://www.lung.org/ atau LUNG FORCE di https://www.lung.org/lung-force. Untuk informasi mengenai peringkat negara bagian, akses https://www.lung.org/research/state-of-lung-cancer.
Kampanye “Turquoise Takeover” di New Jersey menjadi sorotan penting dalam meningkatkan kesadaran mengenai kanker paru-paru. Dengan mayoritas pasien yang mungkin bukan perokok, ini menekankan pentingnya deteksi dini dan pengurangan stigma. Upaya advokasi dan peningkatan penyaringan diharapkan bisa meningkatkan tingkat kelangsungan hidup pasien.
Sumber Asli: southjersey.media