Penelitian baru menunjukkan bahwa olahraga teratur dan diet anti-inflamasi dapat mengurangi risiko kambuhnya kanker kolorektal dan meningkatkan tingkat kelangsungan hidup pada pasien. Evaluasi tersebut dilakukan pada pertemuan tahunan American Society of Clinical Oncology.
Penelitian terbaru menunjukkan temuan yang menjanjikan dalam pengobatan dan pencegahan kanker kolorektal. Ini semua dibahas dalam pertemuan tahunan American Society of Clinical Oncology. Salah satu studi mencakup lebih dari 900 pasien kanker usus besar. Temuan menyebutkan bahwa ada penurunan sekitar 28% risiko kambuh atau munculnya kanker baru pada pasien yang mengikuti program olahraga teratur.
Para peneliti menemukan bahwa berjalan cepat selama satu jam beberapa kali seminggu, ditambah dengan konsumsi sayuran hijau, berkontribusi besar terhadap hasil ini. Program olahraga ini bahkan dapat mencegah satu dari setiap 16 pasien mengembangkan atau kambuhnya kanker baru. Studi lainnya menyoroti pentingnya pola makan anti-inflamasi, yang juga berkontribusi pada peningkatan tingkat kel存 نسب في الأشخاص الذين يعانون من مراحل متقدمة من سرطان القولون.
Temuan ini memberikan harapan baru bagi pasien kanker kolorektal dan menunjukkan kembali pentingnya pola hidup sehat. Olahraga dan nutrisi teratur dapat menjadi faktor penting dalam meningkatkan kualitas hidup pasien dan memperpanjang harapan hidup mereka. Ini juga mengingatkan kita akan pentingnya menjaga gaya hidup aktif dan pola makan berimbang, terutama bagi mereka dengan risiko tinggi atau yang sedang berjuang melawan penyakit ini.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa olahraga teratur dan pola makan sehat dapat secara signifikan mengurangi risiko kambuhnya kanker kolorektal. Dengan menjalani gaya hidup aktif dan mengonsumsi makanan bergizi, pasien dapat meningkatkan peluang mereka untuk bertahan hidup. Penemuan ini menekankan pentingnya pencegahan dan pengelolaan penyakit melalui tindakan proaktif terhadap kesehatan.
Sumber Asli: kyma.com
