Garry Fisher, seorang penyintas kanker, menjadi relawan di Harbin Clinic Cancer Center setelah penyembuhannya. Dia membagikan pengalaman treatment radiasi yang dia jalani dan bagaimana dia kini membantu pasien lain dengan semangat dan harapan.
Garry Fisher, seorang penyintas kanker, kini kembali memberikan dukungan setelah mengalahkan penyakit berbahaya itu. Dikenal sebagai relawan yang penuh semangat di Harbin Clinic Cancer Center, Fisher punya momen berkesan, yakni saat dia memecah lonceng yang biasa dipukul pasien di akhir pengobatan. “Perawat bilang saya harus memukulnya dengan keras,” katanya. “WHAM! Saya tidak mengecewakan!”
Perjalanan kanker Fisher dimulai lima tahun lalu ketika MRI untuk penggantian bahunya menunjukkan adanya bercak di parunya. Dia tidak mengalami gejala, jadi diagnosisnya sungguh mengejutkan. “Dokter bilang penggantian bahu itu harus ditunda, dan saya mulai menjalani lima sesi pengobatan radiasi,” ujarnya.
Fisher mendapatkan perawatan radiasi bertarget, yaitu stereotactic body radiation therapy (SBRT), yang merupakan alternatif untuk operasi di kanker paru stadium awal. Perawatan ini memungkinkan dia untuk menghindari operasi paru-paru dan tidak mengalami efek samping yang signifikan. Dr. J.C. Abdou, ahli onkologi radiasi di Harbin Clinic, menjelaskan bahwa kemajuan teknologi baru-baru ini telah meningkatkan hasil bagi pasien dan memperpendek rencana perawatan, termasuk untuk Fisher.
Dokter Abdou dan Dr. Matthew Mumber, yang memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun, menjelaskan bahwa tim dokter di Cancer Center bekerja sama untuk membahas pengobatan terbaik untuk pasien, termasuk mempertimbangkan apakah terapi radiasi tepat untuk situasi tertentu. “Dalam perawatan kanker, kami mempertimbangkan berbagai faktor untuk menentukan perawatan terbaik,” kata Dr. Abdou. “Kami mulai dengan mengidentifikasi jenis kanker, lokasi, dan apakah sudah menyebar.”
Mumber menambahkan, “Kami berkomitmen pada perawatan menyeluruh. Kami memenuhi kebutuhan pasien di setiap titik pertemuan—mempertimbangkan diet, olahraga, manajemen stres, dukungan pengasuh, dan lainnya.”
Setelah bebas kanker, Fisher kini menjadi relawan di pusat kanker itu lima hari dalam seminggu. Dia membantu menjadikan suasana lebih hangat bagi pasien. “Jika diperbolehkan, saya ingin berada di sini sepanjang hari setiap hari,” ujarnya. “Saya suka membuat orang merasa diterima dan mengingatkan mereka bahwa ada banyak orang di sini yang siap membantu. Saya juga membantu mereka menuju kamar, mendorong kursi roda. Saya pernah mengalami masa-masa sulit dan mengingatkan mereka untuk tidak menyerah—mereka dibutuhkan dan diinginkan di komunitas kami.”
Tentang Harbin Clinic Radiation Oncology: Harbin Clinic Radiation Oncology menawarkan perawatan kanker yang maju dan penuh kasih, menggunakan teknologi terkini dengan pendekatan multidisiplin di Harbin Clinic Cancer Center. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi harbinclinic.com/services/cancer-care.
Garry Fisher, penyintas kanker yang kini aktif sebagai relawan, menunjukkan semangat tak tergoyahkan dalam mendukung pasien di Harbin Clinic Cancer Center. Dengan pengalaman perawatan kanker yang canggih dan pendekatan holistik dari tim dokter, pasien mendapatkan perawatan yang dipersonalisasi serta dukungan yang berarti. Fisher, yang mengingatkan pasien untuk tidak menyerah, adalah contoh nyata dari harapan dan pemberian kembali setelah mengalami tantangan berat.
Sumber Asli: coosavalleynews.com