- Dr. Arjan Gower menerima dana penelitian dari National Comprehensive Cancer Network.
- Studi ini berfokus pada terapi baru untuk kanker paru-paru di tahap awal.
- Uji klinis akan mengetes etkivitas zipalertinib terhadap mutasi langka EGFR.
Dana Penelitian untuk Terapi Target Kanker Paru-paru
Dr. Arjan Gower, seorang ahli hematologi/onkologi yang bekerja di UCLA Health Jonsson Comprehensive Cancer Center, baru saja mendapatkan dana penelitian dari National Comprehensive Cancer Network. Dana tersebut diraih untuk melakukan studi terhadap terapi target baru yang menjanjikan bagi kanker paru-paru non-kecil sel yang masih dalam tahap awal, khususnya dengan mutasi langka pada gen EGFR. Dengan dana sebanyak $950,000 ini, yang diberikan bekerjasama dengan Taiho Oncology, Inc., Dr. Gower akan memulai uji klinis multisentris untuk mengetes efek dari zipalertinib, sebuah obat percobaan yang difokuskan pada mutasi EGFR tertentu.
Pentingnya Studi Mutasi EGFR pada Kanker Paru
Uji klinis ini juga akan melihat penggunaan terapi baru ini dalam setting neoadjuvan, yakni sebelum pasien menjalani operasi. Ini adalah waktu yang sangat penting karena ada potensi besar untuk mencegah kekambuhan dan meningkatkan hasil jangka panjang untuk pasien. Kanker paru-paru menjadi penyebab utama kematian terkait kanker di Amerika Serikat, mewakili sekitar satu dari lima kematian akibat kanker. Meskipun kemajuan dalam pengobatan telah memperbaiki hasil bagi banyak pasien, mereka yang memiliki mutasi genetik tertentu seperti pada gen EGFR sering kali menghadapi pilihan pengobatan yang lebih terbatas.
Tantangan Pengobatan untuk Mutasi Jarang
Mutasi EGFR seringkali lebih jarang terjadi tetapi berperan penting dalam memicu pertumbuhan tumor, dan beberapa varian sangat sulit diobati. Sayangnya, banyak mutasi ini tidak merespon dengan baik terhadap terapi standar, terutama pada tahap awal penyakit, sehingga pasien sering kali tidak memiliki banyak pilihan pengobatan target yang efektif. “Terapi yang ditargetkan telah mengubah cara kita merawat banyak pasien dengan kanker paru-paru, tetapi mereka dengan mutasi EGFR yang jarang seperti Exon 20 masih menghadapi kesenjangan besar dalam pengobatan,” ungkap Dr. Gower.
Dr. Arjan Gower menerima dana untuk penelitian terapi target kanker paru-paru. Dengan fokus pada mutasi EGFR yang langka, penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki hasil bagi pasien. Terapi yang ditargetkan merupakan harapan baru bagi pasien yang sebelumnya memiliki sedikit pilihan.