- Bria-IMT menunjukkan keuntungan bertahan hidup yang signifikan.
- Kombinasi dengan CPI dapat membantu pasien kanker payudara metastatik.
- Pasien TNBC dengan Bria-IMT memiliki median OS 13.9 bulan.
- HR+ kanker payudara menunjukkan median OS 17.3 bulan dengan Bria-IMT.
- William V. Williams percaya pada potensi klinis Bria-IMT dengan data positif ini.
Bria-IMT Tawarkan Harapan Baru untuk Pasien Kanker Payudara
Hasil data fase 2 terbaru menunjukkan bahwa Bria-IMT, sebuah imunoterapi investigasional, menunjukkan keuntungan keseluruhan yang berarti dalam bertahan hidup (OS) bagi pasien kanker payudara metastatik yang telah mendapatkan banyak perawatan sebelumnya. Data menunjukkan bahwa dalam kombinasi dengan penghambat titik pemeriksaan imun (CPI), Bria-IMT bisa menjadi opsi terapi yang sangat berharga, terutama bagi mereka dengan kanker payudara triple-negatif (TNBC) serta penyakit reseptor hormon positif (HR+). Hal ini sangat penting mengingat banyak pasien telah melewati beberapa lini terapi.
Hasil Menggembirakan untuk Kanker Payudara TNBC
Untuk pasien dengan TNBC, median OS yang diamati dengan kombinasi Bria-IMT dan CPI adalah 13.9 bulan, yang lebih baik dibanding data sebelumnya untuk sacituzumab govitecan-hziy (Trodelvy) yang hanya menunjukkan median OS 11.8 bulan. Sementara itu, data pengobatan kemoterapi tunggal berkisar hanya pada 6.9 bulan. Perbaikan ini dari bulan 11.4 yang dilaporkan di Pertemuan Tahunan American Society of Clinical Oncology (ASCO) pada Juni 2025 adalah sebuah langkah maju yang signifikan.
Imunoterapi Bria-IMT Tunjukkan Potensi Luar Biasa
Di sisi lain, untuk pasien dengan kanker payudara metastatik HR+, kombinasi Bria-IMT dan CPI menunjukkan median OS 17.3 bulan, lebih baik daripada 14.4 bulan yang dilaporkan untuk sacituzumab govitecan, serta 11.2 bulan untuk kemoterapi tunggal. William V. Williams, MD, CEO BriaCell, menyatakan, “Kami sangat senang melihat regimen kami mengungguli tolok ukur seperti sacituzumab govitecan pada pasien dengan TNBC dan HR+ metastatic breast cancer. Ini menunjukkan dampak klinis potensial dari imunoterapi baru kami. ” Dengan berlanjutnya penelitian fase 3, hasil ini bisa lebih divalidasi.
Dalam keseluruhan, hasil fase 2 baru Bria-IMT menunjukkan keuntungan bertahan hidup yang signifikan bagi pasien kanker payudara metastatik, terutama bagi mereka yang telah menjalani beberapa perawatan sebelumnya. Kombinasi ini memberikan harapan baru sekaligus menunjukkan profil keamanan yang tolerabel. Penelitian fase 3 yang sedang berlangsung menjadi langkah penting untuk memperkuat data ini dan memahami sepenuhnya potensi Bria-IMT.
