• Kanker menjadi penyebab utama kematian di tempat kerja bagi pemadam kebakaran.
• Pemadam kebakaran di Wichita berisiko lebih tinggi terkena kanker dibandingkan secara umum.
• Awareness dan pemeriksaan dini menjadi kunci perlindungan lebih baik.

Meningkatnya Risiko Kanker di Kalangan Pemadam Kebakaran

Pentingnya Kesadaran Kanker di Kalangan Pemadam Kebakaran. Di Wichita, para pemadam kebakaran sangat prihatin tentang risiko kanker yang terus meningkat, yang kini menjadi penyebab utama kematian di tempat kerja. Cita-cita mereka untuk menciptakan kesadaran lebih luas mengenai kanker semakin mendesak. Ted Bush, presiden serikat pemadam kebakaran Wichita, menekankan bahwa saat ini banyak dari mereka yang mungkin belum menyadari bahwa mereka berisiko tinggi terkena kanker. Hal ini selaras dengan data dari National Institute for Occupational Safety and Health yang menunjukkan bahwa pemadam kebakaran lebih rentan terkena kanker dibandingkan dengan populasi umum.

Data Statistik Mengerikan Tentang Kanker

Angka menyebutkan bahwa pemadam kebakaran didiagnosis dengan kanker 9% lebih tinggi daripada rata-rata masyarakat, dan memiliki risiko kematian 14% lebih tinggi. Peningkatan risiko ini berkaitan dengan paparan terhadap zat-zat berbahaya dalam asap yang mereka hadapi setiap hari, yang dapat diserap melalui kulit, mata, dan paru-paru saat menjawab panggilan. Bukan rahasia lagi bahwa budaya ‘menyelesaikan pekerjaan’ justru berkontribusi pada masalah ini, seperti yang disampaikan oleh Bush. Dalam laporan yang dikeluarkan CDC pada tahun 2016, kanker ternyata menyebabkan 70% kematian di tempat kerja para pemadam kebakaran karir.

Langkah Kedepan untuk Keselamatan Pemadam Kebakaran

Bush menekankan pentingnya kesadaran dan tindakan pencegahan yang dapat membantu mengurangi risiko ini. Salah satu langkah yang telah diambil adalah melakukan pemeriksaan kanker tahunan yang kini dilakukan oleh pemadam kebakaran Wichita melalui kemitraan dengan kota. Namun, untuk mencapai perubahan jangka panjang, dia merasa hal pertama yang perlu dilakukan adalah pengakuan bahwa pekerjaan pemadam kebakaran jelas meningkatkan risiko kanker. Begitu mendapatkan pengakuan ini, langkah-langkah lebih lanjut dalam edukasi, peralatan yang lebih baik, dan deteksi dini harus segera diupayakan untuk melindungi nyawa para pemadam kebakaran.

Makin tingginya angka kanker di kalangan pemadam kebakaran di Wichita memerlukan perhatian serius. Edukasi dan berkaitan dengan kesadaran kanker penting dilakukan untuk meningkatkan keselamatan mereka. Di mas depan, masa depan pemadam kebakaran akan ditentukan oleh keberlanjutan langkah pencegahan dan pengakuan akan risiko yang nyata.