Kombinasi suvemcitug dan envafolimab menunjukkan keamanan dan aktivitas awal pada pasien dengan kanker kolorektal MSS/pMMR. Penelitian ini melibatkan 20 pasien dengan tingkat respons objektif sebagaimana yang diharapkan. Efek samping dikendalikan, dan tidak ada pengobatan yang dihentikan akibat efek samping terkait terapi. Hari ini, penemuan ini memberikan harapan baru untuk pengobatan pasien yang gagal terapi sebelumnya.
Suvemcitug (BD0801) dan envafolimab (KN035) bersama dengan FOLFIRI menunjukkan profil keamanan yang dapat dikelola dan aktivitas anti-tumor awal pada pasien dewasa dengan kanker kolorektal (CRC) MSS/pMMR. Penelitian ini melibatkan 20 pasien yang sebelumnya telah menjalani satu lini terapi dan menunjukkan respons objektif terkonfirmasi sebesar 25%. Selain itu, pasien dengan metastasis hati menunjukkan ORR 27,3%. Keamanan fase 2 non-randomisasi ini diumumkan dalam International Journal of Colorectal Disease.
Durasi antara 17 Desember 2021 dan 10 Agustus 2023, pasien yang memiliki CRC MSS/pMMR dirawat dengan regimen kombinasi ini. Pengobatan dimulai dengan suvemcitug dosis 2 mg/kg setiap dua minggu, sedangkan envafolimab diberikan sebesar 200 mg intravena bi-weekly. Pasien menerima FOLFIRI setelah terapi envafolimab selama siklus dua minggu.
Karakteristik pasien termasuk median usia 56 tahun dengan 30% di atas 65 tahun. Di antara pasien, 60% adalah pria dan 75% memiliki tumor sisi kiri atau rektum. Hasil utama penelitian mencakup dosis yang dianjurkan, serta keamanan dan survai secara keseluruhan tanpa kematian akibat efek samping dari pengobatan.
Sekitar 90% pasien mengalami efek samping terkait pengobatan grade 3 atau lebih, terutama penurunan jumlah neutrofil. Meskipun sebagian besar mendapatkan dosis yang terputus atau dikurangi, tidak ada yang menghentikan pengobatan karena efek samping menurut pengamatan.
Sebagai kesimpulan, kombinasi suvemcitug dan envafolimab memperlihatkan potensi dalam mengelola CRC MSS/pMMR dengan keamanan yang dapat ditoleransi, menawarkan harapan baru bagi pasien yang gagal terapi sebelumnya.
Kombinasi suvemcitug dan envafolimab menunjukkan hasil menjanjikan dalam mengobati kanker kolorektal MSS/pMMR dengan tingkat respons positif dan profil keamanan yang dapat dikelola. Penelitian ini mendemonstrasikan bahwa meskipun ada efek samping, terapi tetap berlanjut tanpa menghentikan pengobatan yang signifikan. Hal ini menambah pengetahuan tentang pendekatan pengobatan baru untuk pasien dengan CRC yang tidak merespon terapi sebelumnya.
Sumber Asli: www.cancernetwork.com