Medicare kini menanggung biaya kolonografi virtual, teknik pemindaian kolorektal yang lebih sedikit invasif. Ini bertujuan mengurangi angka kematian akibat kanker kolorektal, khususnya di kalangan kelompok minoritas. Lebih banyak orang kini didorong untuk melakukan skrining melalui tes ini, yang tidak memerlukan anestesi dan memungkinkan pemulihan cepat.
Kanker kolorektal masih menjadi penyebab kematian yang signifikan di AS, terutama di kalangan kelompok minoritas. Medicare kini mencakup kolonografi virtual, sebuah teknik pemindaian yang lebih sedikit invasif untuk mendeteksi kanker dan polip.
Kolonografi virtual menggunakan pemindai CT untuk menghasilkan gambar tiga dimensi dari usus besar, dan kini diharapkan dapat mengurangi kesenjangan dalam skrining, terutama di kalangan masyarakat kulit hitam dan Latino, yang menunjukkan tingkat kematian yang lebih tinggi.
Beberapa pakar percaya bahwa dengan lebih banyak tes yang ditanggung oleh asuransi, lebih banyak orang, terutama mereka yang enggan untuk diuji, akan melakukan skrining. Jenis tes ini memungkinkan pasien untuk kembali ke aktivitas normal lebih cepat, tanpa biasanya memerlukan persiapan yang rumit.
Kolonografi virtual disarankan untuk orang yang berisiko rata-rata dan tidak memiliki riwayat kanker kolorektal dalam keluarga mereka. Ini adalah langkah penting menuju peningkatan deteksi dan pengurangan angka kematian akibat kanker ini.
Dengan Medicare menanggung biaya kolonografi virtual, lebih banyak orang diharapkan akan melakukan skrining kanker kolorektal. Ini mengatasi kesenjangan akses bagi kelompok minoritas dan masyarakat pedesaan. Melalui peningkatan akses, diharapkan tingkat kematian akibat kanker kolorektal dapat diturunkan secara signifikan.
Sumber Asli: www.piercecountyjournal.news