Opportunistic salpingectomy (OS) dianggap sebagai metode yang menjanjikan untuk menurunkan risiko kanker ovarium pada wanita dengan risiko rata-rata. Hal ini dapat dilakukan selama prosedur bedah umum dan tidak menambah risiko signifikan. Penelitian menunjukkan OS dapat mengurangi risiko kanker ovarium hingga 77% dan tidak mempengaruhi cadangan ovarium atau fungsi hormonal.
Jurnal Internasional Ginekologi & Obstetri (IJGO) serta FIGO telah menerbitkan makalah baru yang menekankan potensi salpingektomi oportunistik (OS) sebagai strategi efisien untuk mengurangi risiko kanker ovarium pada wanita dengan risiko rata-rata. FIGO menyadari perlunya langkah pencegahan yang aman dan efektif terhadap kanker ovarium epitelial—salah satu kanker ginekologi yang paling mematikan—dan mendukung OS sebagai praktik perawatan standar pada wanita yang menjalani pembedahan abdominal atau panggul setelah memiliki anak.
Kanker ovarium epitelial sering kali berasal dari epitel tuba fallopi, bukan dari ovarium itu sendiri. Hal ini memicu fokus yang meningkat untuk mengangkat tuba fallopi sambil mempertahankan ovarium guna menjaga keuntungan hormonal sebelum menopause. Data terbaru menunjukkan bahwa OS, terutama ketika dilakukan untuk sterilisasi atau alasan jinak lainnya, dapat mengurangi risiko kanker ovarium sebesar 42-77% jika dibandingkan dengan ligasi tuba tradisional.
FIGO mendorong penerapan strategi pengurangan risiko ini secara lebih luas, dengan konseling pasien yang baik dan persetujuan yang diinformasikan. Pelatihan serta kolaborasi antara spesialis ginekologi dan spesialis bedah lainnya sangat penting untuk menerapkan praktik penyelamatan hidup ini secara efektif.
Sumber Asli: www.figo.org